Headline

Pertambahan penduduk mestinya bukan beban, melainkan potensi yang mesti dioptimalkan.

Fokus

Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan

Ridwan Kamil Berikhtiar Maju di Pilpres 2024

Arnoldus Dhae
18/1/2022 20:10
Ridwan Kamil Berikhtiar Maju di Pilpres 2024
Gubernur Jabar Ridwan Kamil saat mendampingi Presiden Joko Widodo berkunjung ke Bandung( ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi)


GUBERNUR Jawa Barat Ridwan Kamil kembali menegaskan dirinya berikhtiar untuk maju pada Pemilihan Presiden 2024.

Pernyataan itu ia sampaikan saat berbicara di dalam acara Musyawarah Daerah Angkatan Muda Siliwangi (AMS) Provinsi Bali, Selasa (18/1).

Di hadapan ribuan peserta yang hadir, Kang Emil mengatakan, dirinya hanya bisa berikhtiar.

"Soal kalah dan menang itu rahasia Tuhan, dan hanya Tuhan yang tahu. Seperti di PON Papua baru-baru ini. Semua saling smash, tarung secara bermartabat. Namun hasilnya ada yang mendapat medali emas, perak, perunggu. Semua menerimanya dengan baik," ujarnya.

Ia mengakui jika selama ini komunikasi dengan beberapa partai politik terus dilakukan secara intens. Dia juga mengakui tidak tahu mau ditaruh di Capres atau Cawapres.

"Itu semua terserah di partai politik yang mengaturnya. Komunikasi dengan partai politik terus dilakukan. Namun belum ada kesepakatan. Sekali lagi saya hanya bisa beriktiar. Semuanya terserah Allah
yang tahu," ujarnya.

Menurut mantan Wali Kota Bandung itu, Indonesia saat ini sedang menghadapi tantangan yang besar yakni menghargai perbedaan. Soal itu mengemuka dalam pilpres 2019, yang memunculkan kelompok cebong dan kampret.

Dikotomi ini terus dipelihara untuk kepentingan politik. "Sebagai negara Pancasila, Indonesia harus belajar dari sejarah banyak bangsa
di dunia yang hancur lebur karena kepentingan sesaat dari perbedaan tersebut," tambahnya.

Keinginan Emil itu mendapat dukungan sekitar 70 ribuan warga asal Jabar yang tinggal di Bali. "Kami mendukung Kang Emil. Ini ada anak bangsa yang memiliki visi yang besar. Kebetulan saja dia orang Sunda. Jadi kami wajib mendukungnya," ungkap Ketua AMS Bali Agus Samijaya. (N-2)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : NUSANTARA
Berita Lainnya