Headline

Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.

Fokus

Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.

Tokoh Non-Parpol Punya Elektabilitas Tinggi, Butuh Logistik kuat Untuk Nyapres 

Putra Ananda
04/12/2021 23:00
Tokoh Non-Parpol Punya Elektabilitas Tinggi, Butuh Logistik kuat Untuk Nyapres 
Ilustrasi capres(Ilustrasi)

PARA figur berelektabilitas tinggi dari kalangan non-partai politik yang digadang-gadang potensial menjadi kandidat calon presiden (capres) 2024 satu persatu mulai melirik dukungan dari partai politik (parpol). 

Figur kuat non-parpol dinilai sangat memahami betul bahwa elektabilitas mereka akan sia-sia apabila tidak mendapatkan restu dari parpol selaku institusi resmi yang bisa mereka dalam bursa capres 2024. 

Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno mengungkapkan meski para tokoh seperti Anies Baswedan, Ridwan Kamil mengantongi elektabilitas yang kuat, parpol tidak serta merta memberikan restu atau tiket dukungan capres dengan mudah. Parpol memiliki hitungannya masing-masing mengenai figur yang akan diusung dalam Pemilu Presiden (Pilpres) 2024. 

"Anies dan RK tentu punya magnet elektabilitas. Tapi problemnya apakah parpol semudah itu memberikan karpet merah pencapresan? Apalagi elektabilitas Anies masih di bawah Prabowo dan Ganjar. Begitupun dengan Emil yag tidak pernah tembus 3 besar," tutur Adi saat dihubungi di Jakarta, Sabtu (4/12) 

Baca juga : Soal Capres Non Partai, Ini kata Partai Demokrat 

Selain elektabilitas tinggi, parpol membutuhkan efek ekor jas dari para figur yang akan diuusng menjadi capres. Hal itu berkaitan dengan kepentingan parpol dalam memenangi kontestasi Pemilu Legislstif (Pileg). Menurut Adi, calon non parpol harus mampu menaikkan tingkat elektabilitsya secara signifikan. 

"Harus memastikan bisa memberi efek ekor jas ke parpol pengusung. Kedua, calon non parpol elektabilitasnya harus naik signifikan," tuturnya. 

Selain tingkat elektabilitas figur-figur tersebut yang mampu memberikan efek ekor jas bagi parpol, para figur non-parpol juga harus kuat dari sisi logistik. Logistik tersebut dibutuhkan untuk operasional mesin psrpol. 

"Mesti sediakan logistik untuk operasional mesin politik partai," ungkapnya. (OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya