Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
Ketua Lembaga Riset Keamanan Siber dan Komunikasi CISSReC (Communication and Information System Security Research Center) Pratama Persadha mengingatkan potensi peretasan terhadap akun media sosial (medsos) pasangan calon kepala daerah cukup tinggi. Pasalnya sarana ini menjadi salah satu cara utama kampanye akibat pembatasan kegiatan tatap muka.
"Dikhawatirkan persaingan panas ini akan memunculkan aksi saling retas akun medsos maupun aset digital lain," katanya kepada Media Indonesia, Sabtu (26/9).
Menurut dia, aset digital masing-masing calon mesti dilengkapi dengan sistem keamanan yang baik untuk menghindari peretasan hingga pencurian data. Kemudian dalam mengisi konten kampanyenya mesti menghindari isu sensitif. "Tentu kita harapkan semua pihak bisa menahan diri. Meski begitu langkah-langkah pengamanan harus dilakukan sejak dini agar tidak menjadi korban peretasan," ujarnya.
Sementara itu penyedia layanan medsos sudah banyak yang menerapkan aturan ketat mengenai layanan iklan politik. Pengiklannya harus memasukkan identitas sesuai KTP dan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) ini untuk mencegah adanya konten palsu dan hoaks yang diiklankan. "Saat dicoba memproses iklan Facebook dengan konten politik ternyata juga tidak mudah, seringkali iklan ditolak. Karena itu salah satu kunci agar iklannya diterima Facebook, kontek harus sebaik mungkin sehingga tidak dengan mudah dibaca sebagai iklan politik oleh alghoritma Facebook," paparnya.
Langkah Facebook ini dilakukan setelah banyaknya keluhan pasca kemenangan Donald Trump di pilpres 2016. Yang akhirnya meledak kasusnya lewat skandal Cambridge Analytica dimana data hampir 100juta pemakai Facebook di AS digunakan dan diolah untuk memenangkan Donald Trump. "Bahkan juga digunakan untuk kampanye kelompok pro Brexit di Inggris dan juga menang," pungkasnya. (OL-12)
Facebook juga tersedia dalam lebih dari 100 bahasa, termasuk bahasa Indonesia. Media sosial ini terus berkembang dengan fitur seperti Stories, Reels, Marketplace, Watch, dan Business Suite.
POLISI mengungkap kasus distribusi konten pornografi dari grup Facebook Fantasi Sedarah yang memuat konten negatif terkait hubungan sedarah atau inses.
Erdi menjelaskan, pihaknya melakukan identifikasi tersangka dilakukan lewat data akun media sosial. Selanjutnya, pelaku akhirnya ditangkap di wilayah Bali.
Komdigi juga meminta Meta dan penyelenggara platform digital lain agar aktif bekerja sama dengan aparat penegak hukum untuk mengungkap dalang di balik grup tersebut.
Pembangunan keluarga selama ini masih dilihat sebagai sesuatu yang sederhana, tetapi hal tersebut menjadi sangat penting untuk pembangunan sumber daya manusia
Sebelumnya, jagat maya dihebohkan dengan kemunculan grup Facebook bernama Fantasi Sedarah, yang kini telah berganti menjadi Suka Duka.
Maskapai Qantas mengalami serangan siber yang menyasar sistem layanan pelanggan milik pihak ketiga.
Yang akan dimintai keterangan dan klarifikasi yaitu Kementerian Komunikasi dan digital (Komdigi), Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), serta pihak pengelola PeduliLindungi.
DIREKTUR Utama PT Bank Pembangunan Daerah (BPD) Bank DKI Agus Haryoto Widodo buka suara soal peretasan sistem Bank DKI.
Mengenai barang bukti apa saja yang diserahkan, Agus belum bisa membocorkannya. Namun ia menyebut pihakn Bareskrim telah bergerak cepat melakukan pemeriksaan.
Komputer kuantum membawa potensi revolusioner dalam menyelesaikan masalah kompleks yang tak mampu dipecahkan oleh komputer klasik.
Peretas Korea Utara berhasil mencuri US$1,5 miliar dalam mata uang kripto dari platform Bybit, menjadikannya sebagai peretasan terbesar yang pernah tercatat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved