Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
TNI Angkatan Laut melaksanakan peluncuran dan pemberian nama dua kapal perang baru jenis patroli cepat (PC) 40 meter Karotang-872 dan Mata Bongsang-87 yang diresmikan oleh Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono. Kapal patroli cepat 40 M ini, memiliki spesifikasi panjang 45,5 meter, lebar 7,9 meter dan bobot 220 ton.
Kapal ini mampu melaju dengan kecepatan maksimal 24 knot, kecepatan jelajah 17 knot dan kecepatan ekonomis 15 knot, serta memiliki ketahanan berlayar selama enam hari. Kapal perang ini juga dilengkapi dengan dua unit radar dan senjata meriam 30 mm dan akan diawaki 35 prajurit.
Kasal mengatakan bahwa Indonesia sebagai negara maritim kepulauan terbesar di dunia, sudah seharusnya memperkuat kemampuan dalam mengamankan wilayah perairan yang sangat luas. Itu guna menjamin keamanan dan keselamatan pelayaran di seluruh perairan yurisdiksi Indonesia yang merupakan bentuk tanggung jawab negara kepulauan.
Hal tersebut memiliki konsekwensi perlunya penambahan kapal-kapal patroli secara bertahap hingga memenuhi jumlah yang dibutuhkan.
“Pembangunan kapal patroli 40 M ini, merupakan bagian integral dari pembanguan kekuatan TNI AL sesuai dengan perencanaan strategis yang telah ada, yang bertujuan untuk mendukung pemenuhan tugas TNI AL," katanya saat meresmikan dua kapal tersebut di Galangan PT Karimun Anugrah Sejati (KAS), Batam, Kepulauan Riau, dalam Keterangan resmi, Selasa (25/8).
Alutsista TNI Angkatan Laut ini, lanjut dia, merupakan kapal perang produksi dalam negeri yang diproduksi PT Karimun Anugrah Sejati. Direncanakan kapal tersebut akan memperkuat jajaran unsur patroli di bawah Satuan Patroli (Satrol) Lantamal X Jayapura dan Satrol Lantamal I Belawan.
Peluncuran Kapal Perang ditandai dengan prosesi pemecahan kendi oleh Ketua Umum Jalasenastri Ny. Vero Yudo Margono selaku ibu kandung kapal, pemotongan tali tambat dan penyerahan miniatur kapal. Seusai diresmikan Kasal Laksamana TNI Yudo Margono berkesempatan melaksanakan peninjauan ke kapal, mulai dari geladak, anjungan dan bagian-bagian kapal lainnya.
Hadir pada kegiatan tersebut para Pejabat Tinggi TNI AL diantaranya Asintel Kasal, Asrena Kasal, Aspers Kasal, Aslog Kasal, Pangkoarmada I, Pangkoarmada II, Kadispenal, Kadisadal, Kadislaikmatal, Kadisbekal, Danlantamal IV, Danguskamla Koarmada I, Komisaris dan Dirut PT KAS serta Satuan Tugas Yekda Dalam Negeri. (OL-8)
Fregat Merah Putih (MPF140) dibangun berdasarkan pesanan Kementerian Pertahanan RI dan diklaim sebagai salah satu dari empat fregat jenis Arrowhead 140 tercanggih
KEKUATAN militer dan pertahanan yang tangguh menjadi kunci untuk menjaga kedaulatan negara di tengah rivalitas antarnegara dan geopolitik global yang semakin tidak stabil.
Orang nomor satu di Indonesia itu juga menyebut negara yang tidak berinvestasi dalam industri pertahanan akan menjadi bangsa budak.
Prancis merupakan salah satu mitra utama Indonesia dalam modernisasi alat utama sistem persenjataan (alutsista) pertahanan.
Indonesia dan Prancis akan memperkuat kemitraan strategis di sektor pertahanan melalui penandatanganan Letter of Intent (LoI) yang dijadwalkan berlangsung pada Rabu, (28/5).
Presiden Prabowo menekankan untuk memperluas kerja sama dengan Pemerintah Prancis di bidang pertahanan terutama modernisasi alutsista.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved