Headline

Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.

Fokus

Tidak mengutuk serangan Israel dan AS dikritik

Tokoh Muda Membawa Angin Segar di Kabinet

Ihfa Firdausya
22/10/2019 06:50
 Tokoh Muda Membawa Angin Segar di Kabinet
Kepala Departemen Ekonomi Center for Strate­gic and ­International Studies (CSIS) Yose Rizal Damuri(ANTARA FOTO/Rosa Panggabean/kye)

KEMUNCULAN tokoh-tokoh muda sebagai calon menteri di kabinet Jokowi-Ma’ruf Amin bisa membawa angin segar.

Tokoh-tokoh muda yang muncul di Istana Merdeka, Jakarta, kemarin, untuk me­­menuhi panggilan Presiden Jokowi antara lain CEO Gojek Nadiem Makarim, CEO Netmediatama Wishnutama, ser­ta pengusaha dan pendiri Ma­­haka Group Erick Thohir.

Me­­reka dinilai cocok mengisi pos-pos bidang ekonomi, teruta­ma ekonomi digital.

“Saya pikir bisa dianggap mem­bawa angin segar, ­terutama kalau yang memang sifatnya ekonomi yang baru, seperti eko­­nomi digital. Bagusnya memang ditangani orang-orang mu­­da karena mereka yang me­mang lebih dekat dengan hal ­tersebut,” ujar Kepala Departemen Ekonomi Center for Strate­gic and ­International Studies (CSIS) Yose Rizal Damuri ketika dihubungi, kemarin.

Ia memberikan contoh, Nadiem Makarim yang dikenal se­­bagai salah satu tokoh dan prak­tisi ekonomi digital terkemu­ka cocok menangani bidang tersebut. “Ada kemungkinan juga dia memang ditaruh untuk mengurusi ekonomi digital.”

Yose mengakui ketiga tokoh muda itu memiliki kapabilitas yang baik untuk mengisi pos-pos tertentu dalam kabinet mendatang.

Sementara itu, ekonom Universitas Indonesia, Fitra Faisal, mengatakan Indonesia memi­liki banyak calon potensial dari kalangan muda yang bisa melahirkan terobosan dalam membantu mengatasi tantangan bidang ekonomi.

“Salah satunya Nadiem Makarim. Dengan kredibilitas Nadiem membangun Gojek, perusahaan rintisan yang dibangun satu de­kade lalu dan kini telah menjadi decacorn, dia bisa diberi keper­ca­yaan untuk beberapa bidang karena kemampuan eksekusi yang mumpuni,” ujarnya.

Direktur Suropati Syndicate, M Shujahri, mengatakan Erick Thohir masuk kategori layak untuk mewakili kalangan profesional di kabinet. “Selain profesionalisme dalam menjalankan tugas, integritasnya sudah terbukti selama ini,” jelasnya.

Anggota Senate Indonesia Marketing Association, Fritzs Simandjuntak, menyatakan kepabilitas Wishnutama sebagai seorang profesional di industri media televisi dibutuhkan untuk mengisi pos kementerian yang lebih dinamis, fleksibel, dan berorientasi pada hasil.

“Terobosan-terobosan untuk menaikkan nilai tambah secara ekonomi hanya bisa dihasilkan oleh tokoh-tokoh muda yang kreatif,” ujarnya. (Ifa/Mal/X-10)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Riky Wismiron
Berita Lainnya