Headline
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
PEMBANGUNAN ekonomi yang berpihak kepada rakyat kecil akan diprioritaskan dalam masa kepemimpinan Joko Widodo pada periode kedua mendatang. Wakil Presiden terpilih Ma'ruf Amin menegaskan pemerintahan saat ini sudah meletakkan dasar pembangunan yang akan kian mengangkat kelompok ekonomi bawah melalui pembangunan infrastruktur secara masif untuk menekan kesenjangan ekonomi. "Keberpihakan terhadap kelompok ekonomi kecil akan jadi fokus utama," ujarnya dalam peluncuran buku The Ma'ruf Amin Way di Jakarta, kemarin.
Amin menjelaskan, keberpihak-an terhadap kelompok ekonomi kecil tersebut sekaligus menjadi antitesis praktik ekonomi yang cenderung kapitalistik. Dalam hal ini, tambah Ma'ruf, kekayaan tidak boleh hanya beredar pada orang kaya, melainkan terdistribusi kepada seluruh komponen rakyat.
Namun demikian, lanjut Ma'ruf, keberpihakan kepada rakyat kecil bukan berarti kemudian mematikan pengusaha besar. Pemerintah ke depan berusaha mengembangkan kemitraan antara ekonomi kecil-menengah dan ekonomi atas. "Disparitas ekonomi antara kaya-miskin, pusat-daerah, antardaerah, produk nasional dan impor harus terus ditekan. Upaya itu sesuai dengan amanat Sila ke-5 Pancasila untuk mewujudkan keadilan sosial," imbuh dia.
Selama lima tahun masa pemerintahan saat ini, jelasnya, sudah diletakkan fondasi untuk memangkas kesenjangan melalui pembangunan infrastruktur secara masif seperti tol, bandara, pelabuhan, dan lainnya. Di bidang ekonomi, pemerintah juga menetapkan kebijakan satu harga untuk tata niaga yang dikuasai negara seperti harga bahan bakar minyak. Begitu juga dengan pemberian akses modal ke masyarakat kecil untuk berusaha.
"Secara perlahan akan terba-ngun kesetaraan daerah. Aktivitas ekonomi tidak hanya terpusat di satu daerah. Ke depan apa yang sudah dibangun perlu dilakukan maximizing utility yakni diperluas cakupan program dan diperdalam menjangkau semua lapisan masyarakat," jelasnya. (Dhk/P-4)
Buku berjudul Menelusuri Jejak Desain Majalah Femina ditulis Ariani Kusumo Wardhani, dosen UMB, bersama Widarti Gunawan, pendiri sekaligus mantan Direktur Editorial Majalah Femina.
Majelis Nasional Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (MN KAHMI) resmi meluncurkan buku terbarunya berjudul Transformasi Birokrasi: Keluar dari Jebakan Middle Income Trap.
Psikologi operasional berevolusi dari studi akademik hingga penerapan nyata dalam berbagai operasi militer, intelijen, dan keamanan.
PELUNCURAN buku Mengarungi Jejak Merajut Asa, 75 Tahun Indonesia Tiongkok yang diterbitkan IRCiSoD digelar di Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang, Kamis, (22/5).
KPU Klaten, Jawa Tengah, meluncurkan dua buku tentang penyelenggaraan Pilkada 2024 di Kabupaten Klaten. Peluncuran kedua buku ini digelar di salah satu hotel di Klaten, Kamis (24/4).
Gajah Tidur yang Terbangun: 50 Tahun Inovasi Digital Metrodata.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved