Headline
Indonesia optimistis IEU-CEPA akan mengerek perdagangan hingga Rp975 triliun.
Indonesia optimistis IEU-CEPA akan mengerek perdagangan hingga Rp975 triliun.
Tiga sumber banjir Jakarta, yaitu kiriman air, curah hujan, dan rob.
SELAMA tiga hari mengunjungi kawasan Danau Toba, Sumatera Utara, Presiden RI, Joko Widodo, meninjau sejumlah titik yang menjadi daya tarik wisata, baik yang berada di Tapanuli Utara, Samosir, Toba Samosir (Tobasa), hingga Humbang Hasundutan.
Presiden pun berkomitmen untuk membenahi kawasan Danau Toba agar menjadi destinasi wisata yang terintegrasi dan menarik.
Baca juga: Kisah dari Huta Siallagan yang Dikunjungi Presiden Jokowi
“Desa adat, desa ulos, semuanya juga akan direhab total. Pasarnya, pasar suvenir, kemudian pasar yang di sini juga akan dikerjakan tahun ini dan tahun depan. Termasuk dua dermaga pelabuhan akan diselesaikan semua sehingga kapalnya juga akan dibelikan lagi, ditambah. Dermaganya semua selesai, setelah itu kita akan promosikan, akan marketing secara besar-besaran Danau Toba,” ujar Jokowi dalam keterangan tertulis Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden, Rabu (31/7).
Meskipun saat ini promosi sudah dimulai, tetapi menurut Presiden, promosi secara besar-besaran akan dimulai tahun depan. Ia berharap, tahun depan semua produk wisata di kawasan Danau Toba sudah selesai dikembangkan.
“Produknya ya tadi, desa adat, desa ulos, pasarnya, pasar suvenir, semuanya, jalannya siap, dermaganya siap, termasuk ini terusan Tano Ponggol selesai. Ini pekerjaan besar, dilebarkan 80 meter sehingga nanti kapal itu bisa muter Pulau Samosir,” jelasnya.
Dalam pengembangan kawasan Danau Toba ini, pembangunan dan penataan lokasi wisata serta pembangunan infrastruktur pendukungnya akan berjalan secara paralel atau bersamaan. Tak hanya itu, pengembangan sumber daya manusia (SDM) juga akan menjadi prioritas dalam mendukung pengembangan kawasan wisata Danau Toba.
“Memang produknya sekali lagi belum dikemas, belum diberi story, mestinya ada cerita. Kemudian juga termasuk SDM-nya, SMK-SMK di sini beberapa nanti akan kita switch, kita ubah ke SMK pariwisata. Ini paralel semuanya. Enggak bisa hanya produknya, SDM-nya enggak. Atau hanya SDM dan produknya tapi lingkungannya, hutannya enggak dikembalikan lagi. Enggak bisa,” tegasnya.
Terkait isu lingkungan di Danau Toba, Presiden menegaskan akan menyelesaikan persoalan-persoalan yang ada. Salah satu persoalan yang ada di Danau Toba adalah pencemaran air dari pakan ikan akibat maraknya Keramba Jaring Apung (KJA).
“Termasuk itu akan kita selesaikan. Sudah ada expert-nya, khusus untuk urusan air yang gatal. Sudah ada. Kemudian yang kedua, masalah hutan akan kita ambil kemudian kita tanami lagi,” imbuhnya.
Baca juga: KPK Geledah Ruang Kerja Sekda Jabar
Para ahli tersebut, lanjut Kepala Negara, nantinya akan melakukan kajian menyeluruh untuk mencari solusi atas persoalan lingkungan yang ada di kawasan Danau Toba.
“Nanti dilihat. Ini expert-nya kalau sudah kajiannya komplet, tapi yang jelas itu akan dicarikan solusi. Syukur enggak ditutup. Kalau ditutup ya itu memang kalau enggak ada solusi,” pungkasnya. (OL-6)
Mantan Menteri ESDM Arifin Tasrif diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk penyelidikan terkait pengelolaan mineral atau pertambangan di wilayah Indonesia bagian timur.
KOORDINATOR Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) Boyamin Saiman mengancam akan menggugat praperadilan KPK jika tidak memanggil Gubernur Sumatra Utara Bobby Nasution.
PRESIDEN Prabowo Subianto menyoroti peran mantan presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam mendorong proyek pengembangan industri baterai kendaraan listrik di Indonesia.
Menurut dokter spesialis kulit I Gusti Nyoman Darmaputra, kondisi yang dialami Presiden tergolong ringan hingga sedang dan masih dalam batas aman.
Kondisi kesehatan kulit Presiden ke-7 RI, Joko Widodo, dipastikan masih dalam batas aman dan telah ditangani secara medis oleh tim dokter kepresidenan.
Dokter spesialis kulit, I Gusti Nyoman Darmaputra, menyebut kondisi kulit yang dialami Presiden Joko Widodo bukan tergolong berat dan diperkirakan akan segera pulih.
Audi Sitorus menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Toba siap mendukung hal-hal yang sifatnya meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Pengelolaan yang baik juga bisa memberikan dampak terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat, khususnya di sekitar kawasan.
Menara Doa Sinatapan kini dinilai menjadi destinasi wajib bagi wisatawan yang ingin menikmati pesona Danau Toba sambil mengisi ulang energi rohani.
Jelajahi sejarah, legenda, dan mitos Danau Toba, danau vulkanik terbesar di dunia. Temukan keunikan budaya dan wisata di Sumatra Utara.
Ajang berskala internasional ini akan digelar pada 17–19 Oktober 2025 mendatang di Kabupaten Samosir, dengan enam kategori lomba: 5K, 10K, 28K, 60K, dan 100K.
PT TPL mengklaim telah memberi kontribusi signifikan dengan menyerap lebih dari 9.000 tenaga kerja, serta bermitra dengan lebih dari 4.000 kelompok tani dan pelaku UMKM.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved