Headline
Banyak pihak menyoroti dana program MBG yang masuk alokasi anggaran pendidikan 2026.
Banyak pihak menyoroti dana program MBG yang masuk alokasi anggaran pendidikan 2026.
Juru bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Andre Rosiade mengatakan hasil survei yang menyatakan Jokowi-Ma'ruf Amin menang, tidak sesuai dengan realitas di lapangan.
Ia mengaku ketika melihat lebih jauh realita dan dukungan masyarakat, lebih banyak yang menyatakan dukungan kepada Prabowo-Sandi. Hal itu terlihat dari animo masyarakat ketika paslon nomor urut 02 tersebut kunjungan ke daerah-daerah.
Andre mengatakan hal sebaliknya justru terjadi ketika kunjungan Jokowi-Ma'ruf. Menurutnya, dukungan masyarakat tidak seperti lima tahun yang lalu.
"Sihir itu sudah berubah, sudah hilang sekarang, di mana Pak jokowi itu acaranya sepi. Apalagi Kiai Maruf, mohon maaf lebih sepi lagi. Jadi, kalau logikanya surveinya sudah menang, menang tebal, seharusnya pasti ramai," kata Andre ketika ditemui di Century Park Hotel, Senayan, Jakarta, Kamis (21/3).
Baca juga: Survei Indopolling Network, Prabowo tak Lagi Unggul di Jabar
Selain itu, ia juga menilai, jika Jokowi-Ma'ruf Amin telah unggul, maka petahana tidak perlu mengerahkan perangkat pemerintahan untuk ikut berkampanye.
Andre mengatakan ada rencana dari Mendagri untuk mengumpulkan 80 ribu kepala desa untuk datang ke Jakarta. Selain itu, juga beredar video tentang aparat kepolisian ikut mengampanyekan Jokowi-Ma'ruf.
"Informasi yang beredar begitu. Kami tunggu klarifikasinya. Tapi, ini kan luar biasa. Kalau orang menang tidak mungkin melakukan hal-hal yang tidak etis dan tidak elok," ungkap Andre. (OL-4)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved