Headline

Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.

Fokus

Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.

Pelaku Penembakan TNI Diduga Dalam Keadaan Mabuk

Rahmatul Fajri
26/12/2018 13:21
Pelaku Penembakan TNI Diduga Dalam Keadaan Mabuk
(MetroTV)

INSIDEN penembakan Letkol CPM Dono Kuspriyanto yang diduga dilakukan anggota TNI AU Serda JR pada Selasa (26/12) malam dipicu oleh kecelakaan minim yang terjadi antarkeduanya di Jalan Raya Jatinegara, Jakarta Timur.

Selain itu, ditambah kondisi pelaku berada di bawah pengaruh minuman keras. Hal itu diduga menjadi pemicu keributan dan berakhir dengan penembakan.

Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) Jaya Kolonel Inf Kristomei Sianturi mengatakan tersangka yang mengendarai sepeda motor sempat terserempet mobil korban. Akan tetapi, korban terus melaju dengan kendaraannya. Tersangka lalu mengejar dan memberhentikan kendaraan korban.

Baca Juga: KSAD: Kami Sedang Berduka, Tunggu Hasil Pemeriksaan Polisi

Sempat terjadi cekcok antarkeduanya sebelum tersangka melepaskan tembakan ke arah korban. Korban sempat melajukan kendaraannya untuk lari dari kejaran tersangka, tetapi terus ditembaki hingga beberapa kali sampai akhirnya korban meninggal dunia.

"Ketika melaju tetap ditembak. Dua luka tembakan, di pelipis dan perut," kata Kristomei di Kodam Jaya, Jakarta Timur, Rabu (26/12).

Meski demikian, Kristomei meminta publik untuk bersabar, sekaligus tak langsung beranggapan ada konflik di tubuh TNI. Ia mengatakan kejadian ini merupakan kriminal murni perorangan.

Meskipun barang bukti telah mengarah kepada tersangka, tetapi peninjauan lebih lanjut perlu dilakukan untuk mendapatkan informasi yang akurat.

”Kita tunggu hasil penyidikan oleh TNI AU. Saya berharap masyarakat bersabar. Tidak diasumsukan bermacam-macam. Ini kriminal murni. Kondisi terduga pelaku dalam keadaan mabuk. Kita tunggu sampai mendapatkan informasi yg akurat," pungkas Kristomei.(OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya