Headline

Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.

Fokus

Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.

PKB Paling Banyak Masukkan Daftar Caleg

MI
09/7/2018 08:43
PKB Paling Banyak Masukkan Daftar Caleg
(ANTARA/Dedhez Anggara)

PARTAI Kebangkitan Bangsa (PKB) menjadi partai yang paling banyak  memasukkan daftar nama bakal calon anggota legislatif ke Sistem Informasi Pencalonan (Silon) Komisi Pemilihan Umum. Data tersebut berdasarkan laporan tim helpdesk KPU hingga pukul 14.00 WIB, kemarin (Minggu, 8/7/2018).

“Pantauan kita di Silon dari 16 partai nasional, paling banyak yang sudah mengisi daftar bakal caleg di Silon itu PKB. Sudah memasukkan 458 bakal caleg untuk DPR RI,” jelas Ketua KPU RI Arief Budiman dalam konferensi pers di Media Center KPU, Jakarta, kemarin.

Setelah PKB, lanjutnya, PDIP sudah memasukkan 408 daftar bakal caleg yang tersebar di 80 dapil. Urutan berikutnya, PSI dengan 253 daftar bakal caleg, Partai NasDem menyerahkan 205 daftar bakal caleg, Partai Perindo 182 daftar bakal caleg, Partai Berkarya 119 daftar bakal caleg, dan PKS memasukkan 110 daftar bakal caleg.

Sementara itu, parpol lainnya baru memasukkan data bakal caleg di bawah 100 orang. Namun, hingga hari kelima sejak pendaftaran dibuka pada 4 Juli, belum ada parpol yang mengajukan daftar bakal caleg ke KPU RI.

Arief berharap parpol mempercepat proses pemasukan data bakal caleg ke silon dan mendaftarkan secara manual ke kantor KPU.

Berdasarkan informasi yang diperoleh KPU, ada partai politik yang akan mendaf-tarkan bakal caleg paling cepat pada 11 Juli mendatang. KPU mengimbau agar parpol tidak mendaftar pada hari-hari menjelang berakhirnya masa pendaftaran. “Lebih cepat lebih baik,” pinta Arief.

Di sisi lain, Komisioner KPU RI Viryan Aziz menyampaikan bahwa website KPU sudah bisa diakses kembali oleh publik. Ia mengakui bahwa beberapa waktu lalu website KPU sempat diretas oknum yang tidak bertanggung jawab. Kendati demikian, Viryan menegaskan, peretasan itu tidak memengaruhi data hasil hitung cepat yang masuk ke website KPU. (Nur/P-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Panji Arimurti
Berita Lainnya