Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
KETUA Umum Partai NasDem Surya Paloh menyarankan Ketua DPR RI Setya Novanto yang kembali ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi KTP elektronik untuk menghadapi masalah hukumnya.
"Sebagai seorang teman dan sahabat, saya ingin sampaikan pesan, ya sudah hadapi sajalah Nov," ujar Surya Paloh di sela-sela Rakernas ke-IV Partai NasDem di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Kamis (16/11).
Surya mengatakan, jika memang yang terjadi atas Setya Novanto mengada-ada, maka Setnov juga harus memberitahu kepada masyarakat bahwa yang terjadi mengada-ada.
Surya Paloh juga secara pribadi menyampaikan keprihatinannya atas kasus yang menimpa Setnov. Sebagai teman yang sudah cukup lama berhubungan mulai dari sama-sama di Golkar, Surya mengaku sedih dan prihatin atas Setya Novanto.
"Sebagai kolega, sebagai pucuk pimpinan Partai NasDem, saya prihatin dengan apa yang menimpa pucuk pimpinan Partai Golkar," katanya. Namun Surya menambahkan, saat ini semua orang memiliki spirit yang sama yaitu menghormati pemberantasan korupsi, termasuk Partai NasDem. Ia menilai jika Novanto ingin kembali mengajukan praperadilan, tentunya terserah pada yang bersangkutan.
Setya Novanto ditetapkan kembali menjadi tersangka kasus korupsi KTP-e pada Jumat (10/11). KPK sudah menerbitkan surat perintah penangkapan untuk Ketua DPR Setya Novanto, tersangka kasus dugaan tindak pidana korupsi KTP-e.
Penyidik KPK juga mendatangi rumah Setnov di Jalan Wijaya XIII Melawai Kebayoran Baru sejak Rabu (15/11) malam namun hingga saat ini dia belum diketahui keberadaannya.(Ant/OL-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved