Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
KETUA Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) RI Rahmat Bagja menilai narasi coblos semua pasangan calon merupakan bentuk dari ekspresi politik. Narasi itu muncul di tengah panasnya kontestasi pemilihan kepala daerah (pilkada) Jakarta 2024. Ia pun mempersilakan apabila ada masyarakat yang ingin memilih seluruh calon pada surat suara.
"Oh silakan saja. Kalau ekspresi politik, silakan saja," katanya di Jakarta, Rabu (18/9).
Baca juga : PKS tegaskan Tidak Tersandera
Kendati demikian, Bagja berharap pemilih di Jakarta dapat mencoblos salah satu pasangan calon. Sebab, suara pemilih menjadi tidak sah ketika mereka mencoblos seluruh pasangan calon (paslon).
"Kami berharap akan banyak pemilih yang juga memilih calon kepala daerah. Itu yang kita harapkan," tandas Bagja.
Terdapat tiga bakal pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta yang sudah mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta, yakni Pramono Anung-Rano Karno, Ridwan Kamil-Suswono, dan Dharma Pongrekun-Kun Wardana.
Di tempat terpisah, Pakar hukum pemiluan dari Universitas Indonesia Titi Anggraini menegaskan narasi coblos seluruh calon merupakan sebuah bentuk ekspresi politik. Itu, ujar Titi, serupa dengan gerakan golongan putih atau golput. Menurut Titi, gerakan-gerakan tersebut tak dapat dikriminalisasi. Sebab, memilih dan tidak memilih adalah kehendak bebas warga negara sebagai pemilih.
"Sepanjang dilandasi oleh kesadaran dan pemahaman yang otentik atas setiap konsekuensinya," ujar Titi. (H-3)
KETUA Tim Pemenangan Pramono Anung-Rano Karno "Si Doel", Lies Hartono alias Cak Lontong, menanggapi narasi yang berkembang di masyarakat soal ajakan mencoblos semua paslon
POLITISI Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera menilai narasi untuk mencoblos semua pasangan calon kepala daerah, terutama dalam Pilkada Jakarta 2024, masih di taraf wajar.
MANTAN Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan ditantang mengajak seluruh pendukungnya untuk tidak mencoblos semua pasangan calon (paslon) pada Pilkada 2024
PENDUKUNG Anies Baswedan mengajukan judicial review (JR) untuk menyisipkan kolom tidak memilih pada surat suara Pilkada DKI Jakarta ke Mahkamah Konstitusi (MK).
Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Golkar Ace Hasan Syadzily menyebut narasi untuk mencoblos semua pasangan calon kepala daerah bukan langkah bijak.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved