Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PAKAR Otomotif dari Universitas Teknologi Bandung (ITB), Yannes Martinus Pasaribu,membongkar mitos lama tentang memanaskan mobil. Ia menegaskan bahwa mesin mobil modern tidak memerlukan waktu lama untuk pemanasan, hanya sekitar 30 detik hingga 1 menit.
"Kebiasaan memanaskan mesin mobil dengan waktu lama merupakan mitos yang masih banyak dilakukan oleh beberapa pengemudi di Indonesia," ujar Yannes dikutip dari Antara, Sabtu (6/7).
Masyarakat percaya bahwa memanaskan mesin dapat meningkatkan performa dan memperpanjang umur kendaraan. Namun, teknologi mesin modern saat ini telah dirancang untuk siap digunakan dalam waktu singkat.
Baca juga : Fuchs Silkolene Luncurkan Oli Motor Berteknologi XP
"Memanaskan mobil modern hanya membutuhkan waktu sekitar 30 detik hingga 1 menit. Ini cukup untuk memastikan oli mesin bersirkulasi ke seluruh bagian mesin," jelas Yannes.
Setelah dipanaskan, disarankan untuk mulai berkendara dengan lembut. Hal ini membantu mesin mencapai suhu kerja optimal lebih cepat dibandingkan dengan hanya diam memanaskan.
Bagi mobil dengan usia tua, sekitar pabrikan tahun 1990-an, pemanasan memang memerlukan waktu lebih lama, sekitar tiga hingga lima menit. Hal ini karena mesinnya belum seefisien mobil modern.
Namun, memanaskan mobil terlalu lama justru dapat menyebabkan pemborosan bahan bakar dan emisi gas buang yang tidak perlu.
"Memanaskan mobil terlalu lama menghabiskan bahan bakar tanpa memberikan manfaat tambahan. Lalu, gas buang yang dihasilkan saat memanaskan mobil mengandung uap air, jika terlalu lama dipanaskan tanpa bergerak, uap air ini dapat berkumpul di pipa knalpot dan mempercepat proses pembentukan karat," ujar Yannes. (Ant/Z-10)
Memanaskan mobil dalam jangka waktu lama dapat mempercepat keausan komponen mesin seperti piston dan dinding silinder karena mesin beroperasi tanpa beban yang memadai.
Memanaskan mobil di garasi perlu waktu yang lama agar optimal ternyata dapat berdampak buruk terhadap mesin maupun lingkungan.
Banyak pemilik mobil di Indonesia masih terjebak dalam mitos-mitos perawatan mobil yang keliru.
Alumni ITB memiliki peran penting dan strategis untuk terlibat langsung dalam pembangunan nasional melalui kontribusi riset, pengembangan teknologi, dan inovasi industri.
PT Hariff Dipa Persada, perusahaan teknologi pertahanan swasta nasional menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan Naval Group,
Kawasan Asia Tenggara, yang menyimpan 15% hutan tropis dunia dan hampir 20% spesies tumbuhan dan hewan global, menghadapi potensi kehilangan hingga 50% spesies terestrial pada 2100.
Agentic AI adalah sebuah pendekatan inovatif berbasis AI yang tidak hanya responsif, tetapi juga proaktif, adaptif, kolaboratif, dan otonom.
Samsung menyebut beberapa teknologi yang dihadirkan Apple terlihat familiar, dengan maksud sudah lebih dulu dimiliki oleh Samsung.
Tail 2 jadi kamera pertama yang memungkinkan rotasi vertikal 90 derajat dalam kualitas 4K tanpa cropping.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved