Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Bagi Anda yang punya hobi berkendaraan offroad, winch adalah salah satu perangkat yang wajib ada. Pasalnya, winch dibutuhkan untuk recovery mobil saat terjebak lumpur atau melewati medan yang sulit.
Komponen yang tidak terpisahkan dari winch adalah tali winch atau juga dikenal sebagai sling/kabel winch. Tali inilah akan diikatan untuk recovery atau menarik kendaraan sesuai kebutuhan.
Menurut Hendri, seorang pehobi offroad, tali sling alat recovery winch ini dibagi menjadi dua jenis yakni wire rope dan synthetic rope.
“Wire rope itu jenis sling-nya besi, sedangkan synthetic rope itu jenis sling-nya sintetis,” ujarnya, Rabu (31/8)
Menurut dia berat kedua jenis kabel winch ini juga berbeda. Untuk sling wire rope memiliki berat hingga sekitar 25 kilogram sedangkan synthetic rope sekitar 7 sampai dengan 10 kilogram.
“Sling wire rope lebih berat bobotnya. Bahaya ketika putus karena bahannya dari besi, tapi sangat aman kalau ketemu dengan medan bebatuan,” lanjut pria yang bekerja di Pionir Jeep.
Tipe wire rope ini berbeda dengan sling synthetic rope- atau sering juga disebut plasma- yang memiliki bobot lebih ringan dan ketika putus tidak membahayakan karena bahannya dari sintetik.
“Namun, sling synthetic rope terbilang mudah rusak dan putus ketika bergesekan dengan medan tajam seperti batu.” .
Menurut Hendri untuk winch-nya sendiri saat ini terdapat beragam merek yang dipakai offroader di Tanah Air. Mulai dari merek Tiongkok hingga merek Amerika.
Untuk brand Amerika, yang paling terkenal dan memang sudah jadi winch favorit offroader adalah Warn. Warn juga menyediakan beberapa tipe Winch untuk berbagai segmen offfroad, dari kategori ringan hingga ekstrem.
"Yang menjadi favorit dan andalan adalah Warn M8274 yang memang seri winch ini mudah untuk dilakukan upgrade, memiliki putaran tarikan winch yang cepat dan tipe drum yang bisa menggunakan tali lebih besar dan lebih panjang," terangnya. (RO/M-4)
Kegiatan ini bertujuan mengenalkan dunia otomotif kepada generasi muda Indonesia sekaligus menanamkan semangat keberanian dan sportifitas dalam olahraga balap.
Kia Carens dilengkapi dengan fitur seperti Apple CarPlay, Android Auto, hingga pengisian daya nirkabel, sehingga perjalanan semakin menyenangkan.
Chief Executive Officer ACC, Hendry Christian, menyampaikan bahwa partisipasi ACC dan TAF di GIIAS 2025 merupakan bentuk komitmen mendukung kemajuan industri otomotif nasional.
Simak daftar 10 mobil terlaris di Indonesia lengkap dengan data penjualan terbaru. Toyota dan Daihatsu masih memimpin pasar otomotif nasional di tengah tren penurunan penjualan
Wall Street terguncang setelah Trump umumkan tarif baru hingga 40% terhadap 14 negara. Saham otomotif dan teknologi Jepang-Korea anjlok.
Event ini diikuti sekitar 8 ribu orang,termasuk 1.500 pebalap dari 19 negara untuk 9 kategori perlombaan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved