Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
PT Hyundai Motor Manufacturing Indonesia (HMMI) bersama perwakilan Pemerintah Indonesia secara resmi memulai proses produksi oksigen yang berlokasi di area pabrik Hyundai. Komitmen untuk memproduksi oksigen ini diumumkan oleh Hyundai Motor pada akhir Juli lalu sebagai upaya bersama dalam menekan dampak pandemi covid-19.
Dari pihak pemerintah, kegiatan ini dihadiri oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, serta Duta Besar Korea Selatan untuk Indonesia Park Tae-Sung.
Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan, keseriusan Hyundai Motor dalam membangun industri otomotif dan berpartisipasi dalam memulihkan Indonesia di masa pandemi adalah komitmen yang patut diapresiasi bersama.
"Sejak awal, Hyundai Motor dan Pemerintah Indonesia juga memiliki visi yang sama, yaitu berkeinginan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat Indonesia. Tentunya kami mengharapkan kerja sama dan kolaborasi yang erat ini dapat terjalin selamanya," sambung Luhut, Senin (30/8).
President of Hyundai Motor Asia Pacific Headquarters YoungTack Lee menyampaikan terima kasih dan merasa terhormat atas dukungan aktif dari Pemerintah Indonesia sejak awal kehadiran Hyundai di Indonesia.
"Kehadiran Hyundai Motor di Indonesia lebih dari sekedar memproduksi kendaraan, namun juga untuk bekerja keras bersama semua pemangku kepentingan terkait, termasuk Pemerintah Indonesia, dalam memberikan yang terbaik bagi kepentingan masyarakat luas, di mana hal ini sejalan dengan visi kami yaitu Progress for Humanity," ujar YoungTack Lee.
Setelah rencana ini diumumkan Juli lalu, Hyundai Motor hanya membutuhkan waktu satu bulan untuk dapat memulai produksi oksigen untuk kebutuhan pasokan tahap pertama. Fasilitas produksi oksigen ini memanfaatkan fasilitas pabrik mobil Hyundai yang saat ini telah tersedia.
Bertempat di kawasan pabrik Hyundai, para tamu kehormatan menyaksikan dimulainya proses produksi pertama oksigen medis menggunakan fasilitas yang disiapkan untuk perakitan mobil. HMMI mengalokasikan dana senilai USD 700 ribu untuk mempersiapkan fasilitas ini agar mampu memasok kebutuhan oksigen masyarakat Indonesia.
Hyundai Motor berencana memproduksi oksigen untuk kebutuhan medis ini hingga akhir 2021, namun akan terus menjalankan fungsi fasilitas produksi tersebut jika ada peningkatan permintaan yang signifikan.
Selain itu Hyundai Motor juga memberikan donasi lainnya berupa peralatan medis yang terdiri dari 24 unit ventilator, 43 unit oksigen konsentrator, dan 100 unit tabung oksigen. Donasi senilai USD 200 ribu ini telah mulai disalurkan secara bertahap pada Agustus 2021. Hal ini menjadikan komitmen dari Hyundai Motor untuk membantu Indonesia melewati masa krisis pandemi mencapai USD 900 ribu yang mencakup produksi oksigen dan juga peralatan medis.
Setelah melihat proses produksi oksigen yang pertama, perwakilan Pemerintah Indonesia menyempatkan diri berkeliling kawasan pabrik. Ini bukan pertama kalinya pemerintah melihat langsung perkembangan pembangunan pabrik Hyundai.
Pada 6 November 2020 lalu, Luhut Binsar Pandjaitan bersama Dubes Korea Selatan Park Tae-Sung juga sempat mengunjungi pabrik HMMI. Kunjungan tersebut merupakan kelanjutan dari kesepakatan antara pemerintah Indonesia dengan Hyundai Motor Group dalam berinvestasi sekitar USD 1,55 miliar untuk membangun pabrik Hyundai di Indonesia yang kemampuan kapasitas produksi maksimal tahunannya mencapai 250.000 unit.
Saat mulai beroperasi, pabrik HMMI rencananya secara paralel akan memproduksi kendaraan B-SUV, B-MPV, dan kendaraan listrik, serta akan mengekspor lebih dari 50% kendaraan hasil produksinya untuk memenuhi permintaan pasar di negara-negara ASEAN.
Sandi mengungkapkan kegiatan ini rencananya akan dilaksanakan setiap bulan dengan materi yang beragam.
Ada beberapa langkah antisipatif yang mulai diterapkan Puskesmas Warungkondang untuk mencegah penyebaran covid-19.
Munculnya kembali covid-19 tentu perlu diantisipasi. Karena itu, saat ini Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif memitigasi penyebaran covid-19, terutama pada sektor pariwisata.
Saat ini, kelima pasien tersebut hanya bergejala ringan. Mereka sedang melakukan isolasi mandiri di rumah.
Bupati memastikan terpaparnya warga tersebut saat yang bersangkutan berada di luar daerah.
Galeri menjadi catatan sekaligus spirit agar warga Jabar tak gentar, namun tetap waspada menghindari penularan.
Perusahaan pemrosesan serta pengemasan makanan dan minuman, Tetra Pak meresmikan fasilitas produksi material tahap kedua di Binh Duong, Vietnam.
Perluasan ini tidak hanya meningkatkan efisiensi operasional, tetapi juga memungkinkan Sozio merespons kebutuhan pelanggan secara lebih cepat dan efektif di seluruh wilayah.
Kondisi paling memprihatinkan ditemukan pada PT SBJ yang memiliki 12 tungku peleburan untuk kapasitas 8.816 ton per tahun, namun sama sekali tidak memiliki cerobong.
ANGGOTA DPR RI dari Partai Nasdem, Rachmat Gobel, mengatakan ada perbedaan nyata antara membangun pabrik dan membangun industri.
PENJUALAN MMI sepanjang 2024 meningkat secara signifikan. Pada 2025, perseroan juga akan membangun pabrik popok di Indonesia untuk untuk memperlancar proses bisnis.
Badan Kejuruan Kimia Persatuan Insinyur Indonesia menyoroti lambannya kepastian regulasi terkait Bea Masuk Anti Dumping (BMAD) atas produk partially oriented yarn-drawn textured yarn.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved