Headline

Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.

Fokus

Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.

Penjualan Toyota Vios Melonjak Dahsyat, Ini Keterangan TAM

Mediaindonesia.com
23/3/2021 23:14
Penjualan Toyota Vios Melonjak Dahsyat, Ini Keterangan TAM
.(Sumber: TAM)

TAMPAKNYA kebijakan pemerintah memberlakukan relaksasi PPnBM kendaraan baru yang berlaku Maret ini menuai hasil positif. Beberapa Agen pemegang merek dilaporkan mengalami kenaikan penjualan yang cukup signifikan. Salah satunya adalah PT Toyota-Astra Motor (TAM). 

Menurut Vice President Director TAM Henry Tanoto dalam diskusi virtual, Selasa (23/3), dampak relaksasi PPnBM cukup signifikan. Bahkan untuk penjualan Toyota Vios per 22 Maret ini mengalami kenaikan berlipat hingga lebih dari 500%, yaitu dari awalnya 75 unit pada Februari menjadi 459 unit.

Pada periode yang sama penjualan Avanza juga mengalami kenaikan dari sebelumnya 2.481 unit menjadi 5.714 unit atau naik sebesar 130,3%, sementara Rush naik 163,3% dari 2.933 unit menjadi 7.725 unit.

"Kalau dilihat, impact insentif PPnBM ini cukup positif. Untuk selanjutnya kami masih mempelajari karena kebijakan ini punya time period," ujar Henry Tanoto.

Angka-angka tersebut merupakan perbandingan penjualan sepanjang Februari 2021 versus penjualan hingga 22 Maret. Namun jika dilihat berdasarkan periode tanggal 1 hingga tanggal 19, penjualan antara Februari dan Maret kenaikannya cukup fantastis (lihat tabel di atas)

Berdasarkan data resmi TAM, penjualan Vios pada periode tanggal 1-19 antara Februari dan Maret 2021 mengalami kenaikan sangat signifikan hingga 1.197%, dari 32 unit menjadi 415 unit.

Kenaikan penjualan yang cukup signifikan juga dialami oleh model Sianta pada periode yang sama. Penjualan MPV keluarga di bulan Maret hingga tanggal 19 lalu mencatatkan penjualan 130 unit atau naik 183% dibandingkan periode yang sama di bulan sebelumnya yang hanya mencatatkan 46 unit.

Pada periode yang sama, penjualan Rush mengalami kenaikan dari 2.389 unit menjadi 6.456 unit atau naik 170%, disusul Yaris sebesar 165% dari 403 unit menjadi 1.068 unit. Begitu juga dengan Avanza naik 133% dari 2.054 unit menjadi 4.780 unit.  

Marketing Director TAM Anton Jimmy Suwandi mengatakan, kenaikan penjualan tertinggi yang terjadi pada model Vios karena sedan kompak Toyota tersebut mengalami potongan harga paling banyak akibat penerapan kebijakan pemerintah ini.

Berdasarkan peraturan yang berlaku, sedan ini memiliki kapasitas mesin kurang dari 1.500 cc yang dikenakan tarif PPnBM sebesar 20%, disusul oleh Rush yang memiliki harga lebih mahal dari Avanza sehingga LSUV ini mengalami potongan harga yang juga lebih tinggi dari Avanza.

Tentunya masyarakat tidak menyia-nyiakan kesempatan untuk memanfaatkan kesempatan ini dengan membeli kendaraan dengan potongan harga paling tinggi sehingga model-model tersebut mengalami lonjakan penjualan yang sangat signifikan.

Dikutip dari keterangan resmi Auto2000, selisih harga mobil Toyota sebelum dan sesudah PPnBM 0% paling tinggi dialami oleh model Vios dengan pemangasan harga antara Rp59,55 juta hingga Rp65,25 juta. Oleh karena itu Vios menjadi pilihan utama.

Berikutnya adalah Sienta turun sebanyak Rp18,75 sampai Rp28,2 juta,  Yaris tereduksi mulai Rp17,95 juta hingga Rp20,25 juta, Rush antara Rp17,2 juta hingga Rp18,3 juta, dan Avanza dengan selisih harganya mulai Rp12,2 juta sampai Rp15,75 juta. (S-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Suplemen
Berita Lainnya