Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
SEBAGAI negara kepulauan, sektor maritim Indonesia memiliki potensi yang tinggi untuk dikembangkan. Salah satunya terletak di Cilacap, Jawa Tengah. Lokasi geografis Cilacap yang ada di pesisir serta tumbuhnya industri perairan dan perikanan membuat pangsa outboard motor (OBM) di daerah ini pun meningkat.
Hal ini memotivasi Suzuki Marine sebagai unit bisnis PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) yang menangani penjualan mesin tempel kapal untuk meresmikan diler terbaru di Cilacap pada Kamis (12/11).
Diler yang merupakan hasil kerja sama SIS dengan PT Adhi Makmur Teknika (AMT) ini memiliki fasilitas 3S (Sales, Service dan Spareparts) untuk produk OBM baik 2-tak maupun 4-tak.
Menurut Section Head Sales and Marketing Outboard Motor SIS Aceng Ulumidin, Cilacap memiliki semua potensi untuk menjadi salah satu sentra industri maritim yang diperhitungkan yang menjadikannya sebagai wilayah penting bagi Suzuki Marine.
“Untuk itu, kami bekerja sama dengan AMT yang sudah berada di Cilacap selama 20 tahun untuk melayani konsumen maritim dengan meresmikan diler di sini agar konsumen lebih mudah menjangkau produk dan layanan Suzuki Marine. Sehingga dapat semakin mendorong pertumbuhan sektor perikanan dan perairan lainnya,” ujar Aceng.
Diler Suzuki Marine Cilacap berlokasi di Jl Gatot Subroto No 100 A. Diler ini dilengkapi fasilitas showroom dan workshop service berstandar resmi SIS untuk menunjang kebutuhan mesin tempel Suzuki Marine lengkap dengan jaminan kualitas produk dan layanan aftersales untuk konsumen.
“Peningkatan layanan di outlet AMT Cilacap ini merupakan bentuk komitmen kami dalam memberikan layanan penjualan dan purna jual yang mudah, aman, dan nyaman bagi konsumen. Kami berharap dengan adanya layanan 3S di outlet AMT Cilacap ini tidak hanya mendongkrak penjualan Suzuki di Cilacap, tetapi juga semakin meningkatkan kepuasan pelanggan Suzuki Marine,” ujar owner AMT Hanindyo Wibowo. (S-4)
PENGAMAT maritim dari Ikatan Keluarga Alumni Lemhannas Strategic Center (ISC) Marcellus Hakeng Jayawibawa menanggapi pengembangan ekonomi berbasis maritim di Riau.
PT Pertamina International Shipping (PIS) menggelar program edukasi lingkungan bertajuk Ocean LiteraSEA di SDN Tanjung Sekong, Cilegon, Banten.
PENDIDIKAN kelautan penting untuk memastikan generasi muda memiliki pemahaman tentang menjaga kelestarian laut. Ini diwujudkan dalam program Ocean LiteraSEA di Museum Bahari Jakarta.
BPK RI mendukung upaya pemerintah dalam menginisiasi program blue economy dengan memastikan pengelolaan yang bertanggung jawab atas aset kelautan Indonesia.
Sejumlah delegasi pemerintah Kenya hadir ke Indonesia untuk menjajaki kerja sama di sektor ekonomi biru dan maritim, Oktober lalu.
Tim ahli kelautan yang dipimpin Schmidt Ocean Institute di California menemukan dan memetakan gunung bawah laut setinggi 3.109 meter di Samudra Pasifik.
Koleksi perdana Seamilier yang diperkenalkan di ajang KKI terinspirasi dari keunikan pesisir Belitung dan sejarah kapal karam legendaris yang tenggelam di perairan Batu Itam.
PEMBANGUNAN maritim yang berkelanjutan, inklusif, dan berdaya saing global perlu dicapai. Hal tersebut dibahas dalam forum strategis Power Breakfast Series (PBS) 2025.
PT Pertamina International Shipping (PIS) menegaskan posisinya sebagai perusahaan yang dikelola secara profesional dan transparan.
PT Dok dan Perkapalan Air Kantung (PT DAK) dan PT PAL Indonesia melakukan penandatanganan Non-Disclosure Agreement (NDA).
PT Pertamina International Shipping (PIS) dan PT PAL Indonesia siap berkolaborasi untuk memajukan industri maritim nasional sekaligus mendukung rencana penguatan armada.
Dosen Komunikasi Universitas Dian Nusantara ini memaparkan hoaks kapal JKW Mahakam dan Dewi Iriana jadi contoh nyata disinformasi bisa memicu gejolak di tengah publik.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved