Headline
Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.
Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.
Warga bahu-membahu mengubah kotoran ternak menjadi sumber pendapatan
DALAM perhelatan G-20, ekonomi digital menjadi salah satu fokus pemerintah yang akan terus dikembangkan. Berdasarkan survei e-Conomy SEA 202 yang dilakukan Google, Temasek, dan Bain & co menyebutkan, potensi ekonomi digital di Indonesia diproyeksikan terus meningkat secara signifikan yang nilainya fantastis sebesar US$146 miliar atau sekitar Rp2.093 triliun pada 2025.
Dengan capaian nilai sebesar itu, Indonesia berpeluang besar menjadi pemain besar sektor ekonomi digital pada tingkatan kawasan Asia Tenggara (ASEAN). Setidaknya 41,9 persen ekonomi digital di kawasan itu akan didominasi sepenuhnya oleh Indonesia kelak di kemudian hari. Pada pertengahan 2021, tercatat ekonomi digital Indonesia sudah mencapai nilai sekitar US$43 miliar (sekitar Rp616,6 triliun). Melalui perhitungan tersebut, diperkirakan pada akhir tahun lalu ekonomi digital Indonesia dapat mencapai nilai US$70 miliar atau setara dengan Rp1.000 triliun.
Pencapaian ekonomi digital pada 2021 menunjukkan adanya kenaikan secara masif. Dibandingkan pada 2020, nilai ekonomi digital Indonesia selama satu tahun hanya mencapai kisaran US$44 miliar (sekitar Rp630,9 triliun). Melihat angka ini, tentunya masyarakat bisa melihat adanya peningkatan ekonomi digital di dalam negeri dalam kurun waktu yang sangat cepat.
Sejumlah proyeksi ekonomi digital yang diramalkan oleh perusahaan besar teknologi di atas, rupanya mulai menampak hasil nyata. Indikatornya, Indonesia saat ini memiliki perusahaan start up dengan kategori unicorn sebanyak 8 platform aplikasi digital. Platform tersebut antara lain Bukalapak, Tokopedia, Xendit, Ovo, J&T Ekspress, Traveloka, Onlinepajak dan Ajaib. Masing-masing dari perusahaan aplikasi daring di berbagai bidang ini memiliki nilai kapitalisasi melebihi dari US$1 miliar (sekitar Rp14,3 triliun).
Tak kalah mengejutkan, seiring dengan berjalannya waktu Indonesia juga telah memiliki perusahaan start up dengan kategori decacorn. Aplikasi Gojek, kini telah menjadi perusahaan raksasa dengan nilai kapitalisasi mencapai US$10 miliar (sekitar Rp143,3 triliun). Melihat angka-angka fantastis yang bisa dihasilkan oleh aplikasi anak negeri, tentunya kita semakin optimistis melihat ekonomi digital di masa mendatang.
Melihat peluang besar di depan mata ini, pemerintah sudah sewajar melakukan serangkaian upaya strategis yang akan dilakukan kala penyelenggaraan gelaran G-20. Dengan begitu, setiap pertemuan atau sidang dengan negara anggota G-20 dapat menghasilkan kesepakatan yang mendorong perkembangan ekonomi digital di Tanah Air semakin masif.
Indonesia akan memanfaatkan posisi Presidensi G-20 untuk mendorong ekonomi digital di dalam negeri. Apalagi pada ajang ini, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) yang mewakili Indonesia didapuk sebagai sebagai pemimpin Digital Economy Working Group (DEWG) yang pertama. Dalam mengoptimal hal tersebut, ada tiga isu yang digaungkan Indonesia terkait dengan ekonomi digital yaitu; 1) Konektivitas dan pemulihan pascacovid-19, 2) Keterampilan digital dan literasi digital, serta 3) Aliran data lintas batas dan aliran data bebas dengan kepercayaan.
Tiga isu itu didapatkan dari serangkaian kajian mendalam yang akan mendorong ekonomi digital di dalam negeri semakin berkembang. Adanya pembahasan ini, setiap delegasi yang mengikuti bisa berpartisipasi secara aktif dalam pembangunan ekonomi digital. Kemudian, para delegasi juga mampu memberikan solusi terhadap ketiga isu tersebut.
Konektivitas dalam pemulihan pascacovid-19 sangat penting diwujudkan. Tulang punggung dari ekonomi digital adalah keberadaan infrastruktur telekomunikasi berkualitas. Sehingga, setiap masyarakat dipelosok dapat melakukan kegiatan ekonomi digital melalui daerahnya masing-masing. Kemudian, peningkatan keterampilan digital dan literasi digital juga sangat menjadi isu yang akan dijadikan pokok bahasan. Sebab, kedua hal itu sangat penting perkembangan di ekonomi digital. Sejatinya, pengguna ruang digital yang melakukan kedua hal ini tentunya akan menggunakan dunia maya untuk kegiatan produktif.
Terakhir, adalah aliran data lintas batas dan aliran data bebas dengan kepercayaan. Ini penting agar setiap anggota negara G-20 dapat saling bekerja sama dalam mewujudkan hal tersebut. Karena dapat mencegah upaya kejahatan melalui ruang digital. Alhasil penindakan atas pelanggaran peraturan tersebut dapat dilakukan melalui jalinan kerja sama ini.
Komitmen pemerintah jelas, akan menangkap peluang ekonomi digital dengan seoptimal mungkin di masa mendatang. Sehingga setiap keuntungan dari ekonomi digital dapat memberikan kesejahteraan kepada seluruh rakyat kelak. Jangan sampai pihak lain yang memanfaatkan ekonomi digital Indonesia.
Peserta Bimbingan Teknik Penulisan Siaran Pers Ditjen IKP Kominfo
Kreator digital di Indonesia memainkan peran yang sangat penting dalam membentuk budaya online dan menggerakkan ekonomi kreatif.
Affiliate marketing adalah masa depan digital commerce yang bukan hanya sebagai kanal pemasaran, tetapi juga sistem distribusi ekonomi digital yang adil dan berkelanjutan.
Berbagai isu penting seperti gagasan "Leadership 5. 0," dampak dari AI terhadap perubahan angkatan kerja, serta kebutuhan untuk peningkatan keterampilan di era ekonomi digital
Perkembangan ekonomi digital nasional, khususnya di sektor jasa keuangan, perlu diimbangi dengan peningkatan pengetahuan dan kemampuan talenta-talenta digital yang terlibat di dalamnya.
Pendidikan berkelas dunia berfokus pada pengembangan Digital Technopreneur untuk talenta muda yang mampu memadukan teknologi dan jiwa kewirausahaan.
Di tengah situasi yang penuh tantangan saat ini, ekonomi digital dan data center menjadi salah satu sektor industri prioritas yang berpotensi besar terhadap investasi.
Pada pertemuan sebelumnya pekan lalu para Menteri Luar Negeri G20, juga gagal menghasilkan kesepakatan lantaran perbedaan sikap terkait kondisi geopolitik.
MENTERI Luar Negeri Retno Marsudi membeberkan kisah sukses Indonesia saat menjadi Presiden G20 2022 dan Ketua ASEAN 2023. Keberhasilan itu bukan hal yang mudah untuk diraih,
Acara ini merupakan pengakuan penting terhadap upaya kolaboratif antara FAO, Kemtan, dan Universitas IPB dalam menghadapi tantangan unik yang dihadirkan oleh pandemi.
Dalam mendorong pencapaian Visi Indonesia Emas 2045 tersebut perlu dilakukan penguatan sejumlah strategi seperti pemanfaatan momentum bonus demografi melalui penciptaan generasi unggul.
BADAN Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kementerian Agama akan menggelar Forum Halal World di Jakarta pada 18-19 November 2023 dengan mengundang 118 lembaga halal dari 41 negara.
Arif Hidayat berharap seluruh negara Anggota G20 berkomitmen melanjutkan pencapaian Presidensi India selama G20 2023.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved