Headline

Bansos harus menjadi pilihan terakhir.

Victoria Mboko Taklukkan Naomi Osaka, Raih Gelar WTA Pertama di Tanah Kelahiran

Thalatie K Yani
08/8/2025 08:48
Victoria Mboko Taklukkan Naomi Osaka, Raih Gelar WTA Pertama di Tanah Kelahiran
Petenis Kanada Victoria Mboko berhasil meraih gelar WTA pertamanya di Kanada Terbuka. Ia mengalahkan Naomi Osaka 2-6, 6-4, 6-1.(Media Sosial X)

PETENIS muda Kanada, Victoria Mboko, menorehkan sejarah dengan meraih gelar WTA pertamanya setelah menumbangkan mantan juara Grand Slam empat kali, Naomi Osaka, dalam final dramatis Kanada Terbuka, Kamis (7/8). Mboko menang 2-6, 6-4, 6-1 dalam penampilan final WTA perdananya.

Kemenangan ini sekaligus menggagalkan ambisi Osaka untuk meraih gelar pertamanya sejak Australia Open 2021. Petenis Jepang berusia 27 tahun itu belum menemukan performa stabil sejak kembali dari cuti melahirkan awal tahun ini.

Mboko, 18, memulai musim ini dari luar peringkat 300 dunia, namun pekan ini telah naik ke posisi 85 dan kini diproyeksikan melesat ke peringkat 34 WTA. Di hadapan publik tuan rumah yang penuh antusiasme, ia menunjukkan ketenangan luar biasa dengan mengonversi 8 dari 9 break point dalam pertandingan.

Perjalanan Mboko menuju final juga mengesankan. Ia menyingkirkan juara Australian Open 2020 Sofia Kenin di babak kedua, mengalahkan juara bertahan Prancis Terbuka Coco Gauff di babak keempat, dan menyelamatkan match point saat mengalahkan juara Wimbledon Elena Rybakina di semifinal.

Di set pertama, Osaka tampil dominan dengan kekuatan dan presisi khasnya, memanfaatkan 22 unforced error dari Mboko untuk merebut set pembuka 6-2. Namun momentum berubah di set kedua, yang diwarnai tujuh kali break. Mboko sempat unggul 5-2 sebelum melakukan tiga double fault dan kehilangan servis. Osaka menyamakan kedudukan, tetapi Mboko tetap tenang dan menutup set dengan forehand Osaka yang melenceng.

Memasuki set ketiga, Osaka tampak kehilangan arah. Ia langsung di-break di gim pertama dan kembali frustrasi hingga mendapat peringatan karena memukul bola ke udara setelah gagal servis. Mboko memanfaatkan situasi itu untuk merebut lima gim beruntun.

Osaka mencoba bangkit, namun gagal mengonversi empat break point saat Mboko unggul 3-1. Tekanan terus meningkat, dan pada akhirnya sebuah backhand Osaka yang membentur net memastikan kemenangan bersejarah bagi Mboko.

“Saya seperti masih bermimpi,” kata Mboko usai laga. Ia kini menjadi salah satu petenis remaja paling bersinar di WTA musim ini.

Bagi Osaka, ini tetap menjadi turnamen terbaiknya di level WTA 1000 sejak final Miami 2022, menunjukkan bahwa potensi kebangkitannya masih terbuka. (AFP/Z-2)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Thalatie Yani
Berita Lainnya