Headline

Gaikindo membeberkan penyusutan penjualan mobil di Tanah Air.

Naomi Osaka Ditantang Victoria Mboko di Final WTA Kanada Terbuka 2025

Khoerun Nadif Rahmat
07/8/2025 15:22
Naomi Osaka Ditantang Victoria Mboko di Final WTA Kanada Terbuka 2025
Naomi Osaka.(AFP/AL BELLO)

NAOMI Osaka akan menghadapi bintang muda tuan rumah, Victoria Mboko, dalam partai puncak WTA Kanada Terbuka 2025 di Montreal, usai keduanya mencatat kemenangan dramatis di babak semifinal.

Osaka, menyingkirkan petenis Denmark Clara Tauson lewat kemenangan 6-2, 7-6(9/7). Di set kedua, petenis Jepang itu menyelamatkan dua set point di babak tiebreak, sebelum memastikan langkah ke final.

Tauson, memberikan perlawanan sengit. Ia dua kali merebut kembali break di set kedua dan sempat memimpin 6-4 di tiebreak. Namun, Osaka tetap tenang dan memenangkan tiga dari empat poin terakhir untuk menyegel kemenangan.

“Senang sekali bisa mencapai final lapangan keras pertama saya setelah kembali, Saya sangat antusias," kata Osaka dikutip dari AFP.

Penampilan impresif sepanjang pekan ini memastikan Osaka akan menembus ranking yang cukup tinggi untuk masuk daftar unggulan di AS Terbuka akhir bulan nanti. Ia juga mengakui telah menyaksikan langsung perjuangan Mboko di semifinal sebelumnya.

“Saya menonton permainannya karena mereka bermain tepat sebelum kami. Menurut saya sangat mengesankan bagaimana dia tetap tenang,” kata Osaka. “Bisa bangkit dari match point saat usia 18 tahun, itu luar biasa.”

Sementara itu, Mboko memang tampil tak kalah mengesankan. Remaja berusia 18 tahun itu harus berjibaku selama tiga set sebelum menumbangkan unggulan kesembilan asal Kazakhstan, Elena Rybakina, dengan skor 1-6, 7-5, 7-6(7/4).

Tertinggal satu set dan sempat jatuh di set ketiga hingga pergelangan tangan kanannya terasa nyeri, Mboko tetap melanjutkan pertandingan. Ia bahkan menyelamatkan satu match point dan mematahkan servis Rybakina di gim ke-10 untuk menyamakan kedudukan menjadi 5-5.

Meski sempat kembali kehilangan servis, Mboko merebut gim berikutnya tanpa kehilangan satu poin pun, sebelum memastikan kemenangan di babak tiebreak.

"Setelah saya jatuh, saya merasa tidak dalam kondisi terbaik. Tapi saya senang bisa tetap menjaga ketenangan dan bersabar di momen-momen penting," kata Mboko.

Kemenangan ini mengukir sejarah bagi Mboko, yang tampil lewat wild card dan memulai musim ini di luar peringkat 300 dunia. Kini, ia dipastikan akan menembus 40 besar dunia, apa pun hasil final nanti.

“Saya hanya berusaha menikmati momen ini,” ujar Mboko. “Sayangnya saya terjatuh, tapi saya merasa disemangati oleh semua orang di sini. Itu sangat membantu.”

Mboko sebelumnya juga mencetak kejutan besar saat menyingkirkan unggulan pertama sekaligus juara Prancis Terbuka, Coco Gauff, di babak keempat.

Final antara Osaka dan Mboko diprediksi berlangsung sengit, mempertemukan dua generasi atlet tenis berbeda yang sama-sama punya potensi besar. (I-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Budi Ernanto
Berita Lainnya