Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Avila Bahar Double Podium di Putaran Keempat ISSOM

Budi Ernanto
30/9/2024 21:59
Avila Bahar Double Podium di Putaran Keempat ISSOM
Mobil Avila Bahar di Sirkuit Sentul, Jawa Barat, jelang mengikuti kelas 1500 ITCR di Indonesia Sentul Series of Motorsport (ISSOM).(DOK AVILA BAHAR)

PEMBALAP Honda Racing Indonesia (HRI) Avila Bahar dua kali naik podium di putaran 4 Indonesia Sentul Series of Motorsport (ISSOM) yang berlangsung di Sirkuit Sentul, Kabupaten Bogor, Minggu (29/9).

Avila berhasil finis di posisi pertama pada kelas 1200 ITCR, sedangkan untuk kelas 1500 ITCR ia finis di posisi ketiga.

"Sejak free practice udah kelihatan pace kita bagus, karena mobilnya juga baru di-refresh jadi makin kencang, powernya juga, jadi memang Honda Brio itu memang masih yang terbaik di kelasnya. Brio itu makin enak handlingnya, memang mobil tercepat di kelasnya karena kami terasa seperti grand slam sejak kamis free practice sampai kualifikasi hingga balapan puncak MInggu kita yang terbaik di kelas itu. Saya pole position dan Andri kedua, pun sampe balapan puncak juga begitu," kata Avila dalam keterangannya, Senin (30/9).

Baca juga : Catat Fastest Lap, Avila Bahar Juarai Kejurnas ITCR 1200 

"Kalau di kelas 1500 ITCR master, saya meraih posisi podium ketiga karena mobil Honda City Hatchback itu memang masih ada sedikit kendala, tapi posisi ketiga juga sudah bersyukur. Semoga seri depan bisa ditemukan perbaikannya," tambahnya.

Walau poin Avila di kelas 1200 ITCR sudah sangat jauh ke depan, tapi dia memilih tidak bersikap jemawa saat ditanya soal juara nasional.

"Mungkin paling aman bisa juara nasional driver dan tim itu di seri depan (seri kelima) karena masih ada 2 seri lagi setelah ini," tuturnya.

Baca juga : BYD Seal Berikan Sensasi Jiwa Terasa Lepas dari Raga

Sementara Andri yang berada di posisi kedua pun mengaku bangga bisa berturut-turut bersama Avila di posisi 1-2.

"Saya posisinya memang sengaja menjaga Avila agar tetap aman di posisi terdepan. Tapi, ternyata sejak paro lomba sudah tak perlu ekstra ketat lantaran dua driver lawan sudah sangat jauh tertinggal di belakang. Memang terlihat jelas, Honda Brio jauh lebih kencang ketimbang mobil lawan," kata Andri.

Seperti halnya Avila dan Andri yang sukses di podium juara baik kelas 1200 maupun 1500 master (Avila podium ketiga), pembalap senior Alvin Bahar pun tak kalah cemerlang di kelas Kejurnas ITCR 3600. Alvin meraih posisi pertama sehingga gelar juara nasional ke-12 kalinya sudah pasti ditangan pada ISSOM seri pamungkas 1 Desember mendatang. (Z-6)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Budi Ernanto
Berita Lainnya