Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
STEVE Clifford akan mundur sebagai pelatih klub NBA Charlotte Hornets pada akhir musim ini. Hal itu diungkapkan sejumlah sumber kepada ESPN, Rabu (3/4).
Clifford masih akan memimpin Hornets di tujuh pertandingan terakhir mereka di musim reguler NBA ini, mulai dari laga melawan Portland Trail Blazers.
Pemilik Hornets, Rick Schnall dan Gabe Plotkin, sudah berencana memperpanjang kontrak Clifford sampai musim depan, namun pelatih berusia 62 tahun menyatakan sudah tidak ingin menukangi klub NBA itu pada musim 2024-2025.
Menurut sumber-sumber ESPN, pelatih Boston Celtics Charles Lee, Jordi Fernandez dari Sacramento Kings, Chris Quinn dari Miami Heat, dan Kevin Young dari Phoenix Suns adalah calon-calon pelatih Hornets berikutnya.
Selama sepuluh musim menukangi Hornets dan Orlando Magic, Clifford memiliki catatan menang-kalah, 337-457, ditambah empat kali membawa tim-tim asuhannya ke playoff Wilayah Timur. (Ant/Z-1)
BMKG melaporkan Siklon Tropis Charlotte terpantau di Samudera Hindia selatan Jawa Tengah, dengan kecepatan angin maksimum mencapai 55 knot dan tekanan rendah 985 HPa.
Kemenangan itu juga membuat rekor menang-kalah Bucks menjadi 65-8 dan meraih tiket ke babak playoff.
Murray finis dengan poin tertinggi, yakni 18 poin ketika tujuh pemain Denver mencetak dua digit poin.
APD yang disumbangkan Biyombo itu mencakup 10 ribu masker dan 780 baju pelindung dan diharapkan bisa membantu pemerintah Kongo menghadapi wabah virus korona.
Hayward mengalami patah tulang jari kelingking saat melakoni laga pramusim melawan Toronto Raptors, Senin (14/12).
Kemenangan itu juga merupakan yang ke-19 berturut-turut Sixers di kandang mereka sejak musim lalu.
Clifford menyetujui kontrak multitahun, hanya empat tahun setelah dipecat oleh pemilik Hornets Michael Jordan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved