Headline

Tingkat kemiskinan versi Bank Dunia semakin menjauh dari penghitungan pemerintah.

Fokus

Perluasan areal preservasi diikuti dengan keharusan bagi setiap pemegang hak untuk melepaskan hak atas tanah mereka.

Bawa Red Spark ke Playoff, Megawati Hangestri Cetak Sejarah di Korea

Andrei Wilmar
20/3/2024 07:40
Bawa Red Spark ke Playoff, Megawati Hangestri Cetak Sejarah di Korea
Megawati Hangestri, pemain voli asal Jember berhasil membawa Red Spark ke Playoff  V-League, setelah 7 tahun gagal melangkah ke playoff. (Instagram Red Spark)

SIAPA tak kenal Megawati Hangestri? Pemain voli asal Jember yang sekarang membela tim Red Spark di liga voli Korea Selatan, V-League. 

Megawati dan Red Spark dipastikan masuk Playoff dan akan berhadapan dengan Pink Spider untuk memperebutkan tiket final. Ini merupakan playoff pertama Red Spark selama 7 tahun puasa berlaga di playoff. 

Ada yang menarik dari pencapaian Megawati di Korea. Di Suwon, dia berhasil menjadi sorotan pada kemenangan Red Spark atas Hyundai E&C Hillstate, Minggu (3/3). Tak hanya membawa Red Spark menaklukan tim yang berada di puncak klasemen, pada set kedua pertandingan ini, Megawati meluncurkan 11 service secara beruntun. 

Baca juga : Red Spark vs GS Caltex, Dipastikan Lolos ke Playoff V-League 

Pencapaian ini berhasil membuatnya mencatatkan nama lagi dalam sejarah V-League.

Kendati tak meluncurkan service ace secara beruntun, Megawati mengawali cetakan angka terus-menerus, dari skor yang tadinya 12-12, hingga menjadi 23-12. Namun, dia mengaku, bukan pertama kali melakukan keajaiban tersebut. 
 
"Iya saya pernah (service hingga belasan kali), waktu usia 16 atau 14 tahun, sekitar tahun 2015 atau 2017 ketika saya masih bermain di junior," ujar Megawati di kanal YouTube Solmangat.   

"Dari jump serve juga, itu bela timnas dan bermain antar pelajar," kata Megawati Hangestri.  

Baca juga : Lawan Megawati Cs dari Red Spark, PBVSI Panggil 14 Pemain Putri

Namun, dalam pertandingan itu, ada satu pemain asing Hillstate yang juga berhasil menorehkan 40 poin, yaitu Laetitia Moma Bassoko.

Sosok Moma, Mega mengaku, merupakan yang paling diantisipasi karena selalu bermain bagus. Pun demikian, Mega dan kawan-kawannya tidak hanya berfokus untuk menghentikan Moma. Ada pemain lain yang harus diperhatikan pula. 

"Setiap pertandingan Moma bermain bagus terus, tapi kita tidak boleh hanya melihat ada satu pemain saja karena mereka masih memiliki pemain lainnya," tutur Mega. 

Baca juga : Klub Bola Voli Korsel Red Spark akan Datang ke Jakarta, April Nanti 

"Jadi kaya 'oke dia cetak poin tapi kita bisa cari solusi lain', tidak terpaku dengan satu poin," lanjutnya.

Jika Red Sparks berhasil mengungguli Pink Spiders di playoff nanti, Megawati dan kawan-kawan akan kembali bergulat dengan Moma dan Hillstate. Pun demikian perjalanan masih panjang. Laga Red Sparks dan Pink Spiders akan terdiri dari tiga kali pertandingan. 

Red Sparks akan bertandang ke markas Pink Spiders pada Jumat (22/3) mendatang untuk pertandingan pertama. Kemudian pada Minggu (24/3), giliran Megawati Hangestri Pertiwi dan kawan-kawan yang menjamu Pink Spiders di laga kedua. 

Jika agregat menunjukkan seri maka akan digelar pertandingan ketiga di kandang Pink Spiders. Pun demikian, jika ada tim yang berhasil menang dua kali berturut-turut, maka akan langsung menghadapi Hillstate di final. (Z-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Thalatie Yani
Berita Lainnya