Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
PEBULU tangkis tunggal putri Ester Nurumi Tri Wardoyo mengaku mendapat pengalaman tidak terlupakan saat tampil di Orleans Masters 2023, yang menjadi debut turnamen BWF World Tour baginya.
"Rasanya campur aduk, tegang, excited,dan senang juga. Soalnya ini pertandingan World Tour pertama saya," kata Ester lewat informasi tertulis PP PBSI, Kamis (6/4).
Beruntung rasa tegang yang dia alami tidak mempengaruhi penampilannya yang mumpuni pada babak awal. Ester mencatatkan kemenangan pada turnamen BWF Super 300 itu saat bersua Julie Dawall Jakobsen, Rabu (5/4).
Baca juga: Ganda Campuran Indonesia Lolos Babak Pertama, Meski Belum Nyaman
Adik dari pebulu tangkis tunggal putra Chico Aura Dwi Wardoyo itu mengemas kemenangan dua gim langsung 21-19 dan 21-13 atas lawannya asal Denmark.
"Tadi, di gim pertama masih tegang jadi kurang yakin mainnya. Tapi, di gim kedua, bisa keluar dari ketegangan dan akhirnya bisa lebih yakin dengan permainan saya," ungkap Ester.
Secara teknik, permainan Ester sudah lebih baik dibanding saat tampil pada babak kualifikasi yang berlangsung Selasa (4/4).
Baca juga: The Babbies tidak Temui Kendala di Babak Pertama Orleans Masters
Di fase tersebut, Ester harus melakoni pertandingan dua kali yaitu pada babak 16 besar dan perempat final, sebelum akhirnya mengamankan tiket drawing utama Orleans Masters 2023.
"Kemarin, di awal-awal main, saya kurang percaya diri tapi seiring permainan, kepercayaan diri saya sudah mulai kembali lagi," ungkapnya.
Langkah pebulu tangkis asal Jayapura, Papua itu, baru tuntas pada babak pertama. Untuk membuktikan kualitasnya, dia harus melalui laga-laga lain dengan lawan yang akan semakin berat.
Meski begitu, Ester tidak mau berpikir terlalu jauh karena lebih memilih fokus pada setiap pertandingan dan bisa mengeluarkan kemampuan terbaik.
"Saya ingin dapat pengalaman yang banyak di sini untuk bekal ke depan. Main bagus dan maksimal dulu, masalah menang atau kalah itu belakangan," tuturnya. (Ant/Z-1)
SEBANYAK delapan pasangan ganda putri Pelatnas PBSI, ditarik keikutsertaannya dalam ajang bulutangkis Orleans Masters 2022
Di turnamen berlevel Super 100 itu, Christian bertekad untuk bisa melaju sejauh-jauhnya demi memperbaiki peringkatnya saat ini yang di urutan 189 dunia.
Adapun Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati unggul dari pasangan Denmark Mikkel Mikkelsen/Rikke Soby 21-19 dan 21-11.
Putri tampil sangat dominan dan mendikte permainan tanpa sekalipun memberikan kesempatan bagi Ruselli untuk bangkit mengejar poin.
Satu sektor tunggal putra dan putri ditambah dua ganda campuran memetik kemenangan di babak 16 besar.
Tunggal putra Christian Adinata akan berhadapan dengan wakil India Mithun Manjunath.
Ester kalah saat tampil sebagai tunggal putri tim Indonesia dalam laga kualifikasi Grup C melawan Kanada.
Untuk tunggal ketiga, Skuad Merah Putih akan menurunkan Nandini Putri Arumni untuk berhadapan dengan Yaelle Hoyaux.
Ester menyerah dengan skor 23-25 dan 8-21 dari lawannya yang berperingkat 32 dunia dalam tempo 44 menit.
Ester menyerah dengan skor 23-25 dan 8-21 di partai terakhir babak perempat final Piala Uber, yang berlangsung di Ceres Arena, Aarhus, Denmark, Jumat (15/10).
"Saya memaksa dia untuk terus ikut ke pola permainan saya. Penempatan bola memanjang ke belakang juga saya lakukan, membuat dia keteteran."
Ester menang atas pebulu tangkis Jepang Hina Akechi lewat rubber game 21-19, 18-21, dan 21-16.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved