Moto-GP Bakal Dihelat di Arab Saudi

Dorna Sports melebarkan ekspansinya di wilayah Timur Tengah. Setelah rutin menggelar Moto-GP di Qatar, kini Arab Saudi juga bakal menjadi tuan rumah balapan motor terelit itu.

Hal itu terungkap setelah Dorna Sports dan Saudi Motorsport Company (SMC) meneken MoU. Gelaran Moto-GP di Arab Saudi akan dipentaskan di sirkuit baru yang akan dibangun dengan tujuan multiguna serta homologasi dari FIM dan FIA sekaligus.

"Sebagai kejuaraan global terkemuka untuk balap sirkuit roda dua, kami sangat senang dengan kesempatan ini bagi Moto-GP untuk memperluas jangkauannya di Timur Tengah dengan menambahkan grand prix tahunan di Arab Saudi," kata CEO Dorna Sports Carmelo Ezpeleta melalui pernyataan resminya.

Penandatanganan MoU dilakukan di San Marino oleh Ketua Federasi Otomotif dan Sepeda Motor Saudi Pangeran Khalid Bin Sultan Al Abdullah Al-Faisal dan Carmelo Ezpeleta.

Rencana memboyong Moto-GP ke Arab Saudi ini juga menyusul keberhasilan penyelenggaraan seri olahraga bermotor global lainnya di sana.

Arab Saudi beberapa tahun terakhir juga menggelar Formula 1 (sejak 2021), Formula E Diriyah E-Prix (sejak 2018), Reli Dakar (sejak 2020) dan seri Extreme E (sejak 2021).

"Tujuan bersama kami untuk membawa Moto-GP ke Arab Saudi. Masuk akal untuk menambahkan seri balap motor terhebat di dunia ke daftar acara balap kelas dunia kami yang terus bertambah," kata Pangeran Khalid Bin Sultan.

Gelaran Moto-GP saat ini ditonton oleh lebih dari 800 juta orang dan disiarkan langsung di lebih dari 200 negara.

Penambahan Arab Saudi ke kalender Moto-GP nantinya diproyeksikan membuat olahraga tersebut makin berkembang lebih jauh ke Timur Tengah. Sejauh ini, hanya Qatar satu-satunya tuan rumah di kawasan tersebut.

Kemitraan antara Saudi dan Dorna juga akan melihat pembentukan program pengembangan bakat baru untuk pembalap muda Saudi. Program bakal dirancang untuk memberikan kesempatan bagi talenta muda Arab Saudi. (OL-12)