KETUA Umum PB Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI), Anindya Bakrie meninjau langsung seleksi nasional polo air putra yang berlangsung di Stadion Akuatik, Gelora Bung Karno, Sabtu (22/1).
Seleknas berlangsung selama tiga hari yakni pada 20-22 Januari 2022 dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Materi seleknas diberikan oleh pelatih Milos Sakovic di Serbia dan di Jakarta dipantau langsung Komisi Teknis Polo Air PB PRSI, Dean Baldwin beserta jajarannya.
Baca juga: Jusuf Nurkic Bawa Trail Blazers Tundukkan Celtics
Dalam pantauannya, Anindya merasa cukup senang dengan antusias para atlet seleknas. Selain itu pula jumlah atlet ikut bertambah menjadi 54 atlet dari sembilan daerah yakni Jambi, Sumatera Selatan, DKI Jakarta, Jawa Barat, Yogyakarta, Jawa Timur, Kalimantan Timur, Sulawesi Selatan, dan Papua.
"Kita gelar seleknas tetap menerapkan prokes yang ketat. Awal seleknas diikuti 49 atlet dan terus bertambah menjadi 54 atlet hingga hari ketiga. Itu artinya polo air diminati, senang dengan antusias tinggi yang ditunjukan para atlet polo air. Semoga dengan antusias ini bisa membuahkan prestasi," ujar Anindya.
Selama proses seleknas, beberapa atlet ikut membagikan cerita bagaimana masing-masing dari mereka termotivasi mengikut seleknas.
"Pertama kali seleksi nasional ramai banget dibanding tahun sebelumnya. Dari berbagai daerah banyak yang ikut, saya juga terpancing untuk memberikan yang terbaik. Semakin banyak yang ikut, menambah persaingan jadi lebih kompetitif," ucap kiper nasional polo air, Novian Putra.
"Seleksi ini bagus, saya dan Tim Papua berhasil meraih medali perunggu dan antusias ikut seleksi dengan harapan bisa masuk Timnas," ucap Ahmad Fauzi Mappatabe, atlet polo air dari Papua.
Sebelumnya, untuk pertama kalinya Timnas Polo Air Indonesia berhasil mencetak sejarah meraih medali emas di SEA Games 2019 Filipina. Torehan ini mematahkan dominasi Singapura yang sudah jadi juara sejak 52 tahun silam.
Dengan acuan ini, ke depannya harapan Anindya Bakrie untuk dapat terus mempertahankan gelar juara dapat tercapai.
"Kita bersyukur juara bertahan SEA Games 2019 polo air putra. Kita ingin pertahankan medali emas polo air putra. Dan ini kita memulai pelatnas untuk bisa bersaing secara kompetitif di ajang Asian Games 2022 Hangzhou Cina," harap Anindya Bakrie.
Berkaca pada Asian Games 2018 di Jakarta, Singapura menempati peringkat enam sementara Indonesia di posisi delapan besar. Berkat pengalaman itu, timnas polo air putra Indonesia bisa jadi juara di SEA Games 2019, menyisihkan Singapura.
Oleh karena hal itu, keikutsertaan Indonesia dalam cabang polo air putra di Asian Games 2022 dinilai penting oleh pihak PRSI. Karena rival di SEA Games, Singapura masih menjadi langganan tampil di ajang itu.
Seleknas hari ketiga ini, para atlet akan menjalani tes permainan. Dari 54 atlet ini akan dipilih 26 atlet untuk menjalani tes seleknas tahap dua. Rencananya tim akan dibentuk sebagai persiapan menuju Asian Games Hangzhou, pada September 2022 mendatang
Selain Anindya Bakrie, seleknas juga dipantau jajaran pengurus PB PRSI lainnya seperti Reswanda (Waketum), Ali Patiwiri (Sekjen). (And/PRSI/OL-6)
