PETENIS tuan rumah Aslan Karatsev mengalahkan Marin Cilic untuk menjadi juara Piala Kremlin di Moskow, Minggu (24/10), saat petenis Estonia Anett Kontaveit menjadi juara nomor putri.
Karatsev, yang merupakan unggulan kedua, menjadi juara setelah membukukan kemenangan 6-2 dan 6-4 atas Cilic.
Itu merupakan gelar ATP kedua petenis Rusia itu pada tahun ini setelah dia sukses mencapai semifinal Australia Terbuka saat tampil sejak babak kualifikasi.
"Ini adalah mimpi yang menjadi kenyataan," ujar Karatsev. "Ini adalah turnamen tempat saya bermain sejak lama dan akhirnya menjadi juara."
Baca juga: Fokus Australia Terbuka 2022, Barty Absen di WTA Finals
Keberhasilan menjadi juara di Piala Kremlin membuka peluang petenis berusia 28 tahun itu untuk tampil di ajang ATP Finals di Turin.
Keberhasilan Cilic mencapai babak final Piala Kremlin merupakan lanjutan dari membaiknya performa petenis yang berhasil meraih gelar pertamanya sejak 2018 di Stuttgart, Juni lalu.
Namun, juara Amerika Serikat (AS) Terbuka 2014 tidak bisa mengimbangi performa Karatsev, yang menjadi juara tanpa kehilangan satu set pun.
Di laga sebelumnya, Kontaveit bangkit setelah kalah di set pertama untuk menundukkan petenis tuan rumah Ekaterina Alexandrova.
Petenis unggulan kesembilan itu menjadi juara setelah menang 4-6, 6-4, dan 7-5.
Ini merupakan gelar ketiga Kontaveit pada musim ini dan membuat dia harus bersaing dengan petenis Tunisia Ons Jabeur untuk meraih tiket ke turnamen tutup tahun di Guadalajara.
Jika berhasil menjadi juara di Cluj, pekan depan, sementara Jabeur gagal mencapai semifinal di Courmayeur, Kontaveit akan memastikan tempat di WTA Finals. (AFP/OL-1)