Headline
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
RED Bull berharap bisa selalu melampaui Mercedes musim depan setelah mampu unggul di GP Abu Dhabi, Minggu (13/12).
Mercedes untuk pertama kalinya gagal mendominasi di Abu Dhabi karena duo pembalap mereka, yakni Lewis Hamilton dan Valtteri Bottas, kalah cepat dari pembalap Red Bull Max Verstappen. Mercedes selalu berjaya di Abu Dhabi selama enam musim terakhir.
Tanda-tanda runtuhnya kejayaan Mercedes di Abu Dhabi diawali dengan direbutnya pole position oleh Verstappen di babak kualifikasi yang berlangsung pada Sabtu (12/12). Verstappen kemudian secara mengejutkan berhasil mempertahankan raihannya itu dengan finis 16 detik lebih cepat daripada Bottas yang finis kedua. Sementara itu, Hamilton yang merupakan juara dunia musim ini finis ketiga.
“Kalian lihat setiap pole, setiap pemenang balapan dari enam tahun sebelumnya selalu mobil Mercedes,” kata bos tim Red Bull Christian Horner.
“Jadi, merobohkan rintangan itu di sini dengan mereka finis di belakang kami di tempat kedua dan ketiga, itu hasil yang luar biasa bagi kami di arena yang merupakan tempat mereka tampil terkuat,” sambung dia.
Red Bull pernah mengecap podium teratas di Abu Dhabi pada 2009, 2010, dan 2013 berkat penampilan gemilang Sebastian Vettel.
Dengan regulasi yang cukup stabil tahun depan, dengan sedikit perubahan sisi aerodinamika, Red Bull berharap tahun depan mereka bisa lebih kuat menantang Mercedes, yang tahun ini menang 13 dari 17 balapan yang telah digelar.
“Kami butuh mobil yang mumpuni di seluruh variasi sirkuit tempat Mercedes tampil sangat bagus,” kata Horner soal musim depan. (Ant/R-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved