Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
PETENIS Australia Ashleigh Barty menyatakan dirinya belum bisa berkomitmen untuk ikut bermain di Amerika Serikat (AS) Terbuka. Petenis nomor satu dunia itu mengungkapkan bahwa AS Terbuka digelar terlalu cepat, padahal masa pandemi virus korona (covid-19) belum berakhir.
Menurut Barty, dirinya masih membutuhkan informasi lebih lanjut sebelum yakin bakal bermain di AS Terbuka pada Agustus mendatang. Dia juga harus berkonsultasi dengan timnya. “Sangat menyenangkan bahwa tenis sedang dibicarakan lagi dan segala sesuatunya bergerak ke arah yang benar bagi kita untuk mulai bersaing," kata Barty dilansir dari AFP.
“Namun, saya harus memahami semua informasi dan saran dari WTA (Asosiasi Tenis Putri) dan USTA (Asosiasi Tenis AS) sebelum membuat keputusan tentang peristiwa di AS,” tambahnya. (Dmr/R-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved