Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
KOMPETISI tenis profesional yang saat ini terhenti akibat pandemi virus korona (Covid-19) diyakini akan sulit untuk kembali ke kondisi normal. Hal itu diungkapkan petenis peringkat dua dunia Rafael Nadal, Minggu (26/4).
"Dari sudut pandang saya, saya sangat pesimis bahwa kompetisi dapat melanjutkan aktivitas normal," kata Nadal dalam obrolan virtual dengan Federasi Tenis Spanyol (RFET).
Menurut Nadal, dalam olahraga tenis dunia, diperlukan perjalanan setiap minggu ke berbagai negara. Walaupun digelar tanpa penonton, menurut Nadal, sebuah turnamen akan melibatkan banyak orang. "Untuk level internasional, saya melihat ini merupkaan persoalan serius," katanya
Lebih jauh Nadal berharap pembatasan dapat dilonggarkan secara bertahap. Namun diakuinya sadar situasi kesehatan global saat ini memang sangat serius.
"Kami telah menalani satu setenhah bulan yang sangat berat dengan banyak kerugian yang tidak bisa diperbaiki lagi. Saya berharap dalam beberapa bulan ke depan kondisi akan membaik," lanjutnya. (AFP/R-1)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved