Rossi Mengaku Menikmati Balapan Virtual

VALENTINO Rossi tampak menikmati debutnya di balapan virtual MotoGP yang digelar, Minggu (12/4), kala musim balapan MotoGP tertunda imbas pandemi virus korona.

Rossi adalah pembalap paling senior di grid MotoGP. Namun, ia tidak canggung menyambut tantangan gaya baru itu melawan para rival yang usianya jauh lebih muda seperti Fabio Quartararo, Alex Marquez, Marc Marquez atau pun Maverick Vinales.

Di usianya yang kini 41 tahun, juara dunia sembilan kali asal Italia itu mencoba menerjemahkan keahlian membalapnya di depan layar sembari memegang stick PlayStation.

Masih gugup di babak kualifikasi, Rossi pun mendapati dirinya start dari posisi paling belakang.

Baca juga: Bagnaia Juara Balapan Virtual Ke-2 MotoGP

Setelah start, The Doctor menyintas insiden tabrakan yang melibatkan sejumlah pembalap di tikungan pertama.

Dia bertarung ketat dengan duet pembalap Ducati Michele Pirro dan Danilo Petrucci di lomba sepanjang 10 lap itu.

Momen paling krusial terjadi di lap terakhir saat Rossi berusaha menyalip Petrucci dari sisi dalam demi meraih peringkat finis keenam namun sang pembalap Yamaha itu kehilangan kendali dan terjatuh.

"Aku mencoba di tikungan terakhir karena ada Danilo di sana, tidak terlalu jauh dariku, tapi Danilo terlalu mahir dengan PlayStation. Jadi aku menyenggolnya dan aku terjatuh," kata Rossi seperti dilansir MotoGP.

"Tapi, aku menikmatinya. Level permainanku tidak fantastis, tapi aku akan mencoba dan memperbaiki diri. Pastinya," tegasnya.

Anak didik Rossi, Francesco Bagnaia dari tim Pramac Racing menjuarai balapan virtual seri kedua itu setelah bertarung ketat dengan Maverick
Vinales dari tim Monster Energy Yamaha.

Sementara juara seri pertama, Alex Marquez harus puas finis peringkat ketiga.

Balapan virtual digelar MotoGP untuk mengobati kerinduan para fan di tengah pandemi virus korona dan mengampanyekan untuk tetap berada di rumah dengan tagar #StayAtHomeGP.

Sementara tujuh balapan MotoGP 2020 tertunda, sedangkan seri Qatar dibatalkan, menyusul krisis kesehatan global yang saat ini telah menyaksikan sedikitnya 110.000 orang tewas dan 1,7 juta warga dunia terinfeksi covid-19. (OL-1)