Headline
Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.
TIM voli putra Jakarta BNI 46 menggulingkan juara bertahan Surabaya Bhayangkara Samator dengan skor 3-1 (23-25, 25-21, 25-17, 25-21), kemarin.
Usai pertandingan, pelatih Jakarta BNI 46, Samsul Jaiz, mengatakan setelah ketinggalan di set perdana, pihaknya langsung melakukan evaluasi. "Setelah kalah di set pertama, kami melakukan evaluasi. Sehingga pada set kedua dan seterusnya, anak-anak tampil lebih baik," katanya.
Dia mengatakan kunci kekuatannya dimulai dari receive bola pertama. "Melawan Samator tidaklah mudah. Kunci kemenangan adalah receive bola pertama. Sehingga selanjutnya bisa menyerang,"ujarnya.
Pelatih Samator Ibarsjah Djanu Tjahjono mengakui ketangguhan lawan. Kekalahan perdana tim asuhannya itu menjadi pelajaran berharga sebagai bahan eveluasi. (LD/R-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved