Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
CABANG olahraga (cabor) balap sepeda serta tenis meja termasuk dalam cabor yang dicoret keikutsertaannya di ajang PON 2020 Papua, yang akan diadakan 20 Oktober-2 November 2019 mendatang.
Begitu pula cabor lainnya yang tidak akan dipertandingkan ialah bridge, dansa, gate ball, petanque, ski air, soft tenis, tenis meja, dan woodball.
Ketua Umum KONI Pusat, Marciano Norman, bersama dengan Gubernur Provinsi Papua, Lukas Enembe, didampingi perwakilan dari Kementerian Koordinator Pemberdayaan Manusia dan Kebudayaan, Kementerian Koordinator Perekonomian, Kementerian Pemuda dan Olahraga, serta para pimpinan SKPD Pemprov Papua telah menandatangani Surat Keputusan Penyempurnaan Penetapan Cabang Olahraga, Nomor Pertandingan, dan Kuota Atlet Setiap Cabang Olahraga PON 2020, di Gedung Negara Pemerintah Provinsi Papua, Jumat (11/10).
Baca juga: PON 2020 Pertandingkan 37 Cabor
Sementara Sekretaris Jenderal (Sekjen) Pengurus Besar Ikatan Sport Sepeda Indonesia (PB ISSI), Parama Nugroho, mengatakan bahwa pihaknya masih menunggu pengumuman resmi dari pihak KONI maupun Kemenpora.
Pasalnya, Parama mengaku PB ISSI belum menerima surat langsung dari KONI soal pencoretan cabor tersebut di PON 2020.
"Belum ada pemberitahuan ke kami. Jadi, kami tak bisa berandai-andai. Karena daerah juga sudah menjalankan Pra-PON," tutur Parama kepada Media Indonesia, Minggu (13/10). (OL-1)
Menteri Pemuda dan Olahraga Zainuddin Amali optimistis Papua mampu menjadi tuan rumah yang baik bagi Pekan Olahraga Nasional (PON) XX.
JELANG perhelatan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di Kota Jayapura, Provinsi Papua, para relawan protokol kesehatan (prokes) terus ditingkatkan kapasitasnya.
BNPB memberikan dukungan armada mobil komunikasi berteknologi satelit untuk memfasilitasi komunikasi Satgas Protokol Kesehatan (Prokes) selama penyelenggaraan PON XX Papua.
Ada 52 atlet yang akan menjalani latihan mulai Januari ini.
Atlet takraw Sulsel akan ikut Pra-PON 2019.
Dalam rapat anggota KONI Papua tersebut, ada beberapa hal yang harus dibahas, antara lain mengenai kesiapan atlet-atlet Papua sebagai kontingen tuan rumah dan kesiapan terkait pembentukan panitia penyelenggara PON 2020
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved