Headline
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.
PASANGAN Bethanie Mattek-Sands/Jamie Murray sukses mempertahankan gelar ganda campuran turnamen tenis Grand Slam Amerika Serikat (AS) Terbuka setelah menundukkan pasangan unggulan pertama Chan Hao Ching/Michael Venus dengan skor 6-2, 6-3 pada pertandingan final yang berlangsung di Stadion Arthur Ashe, AS, Minggu (8/9) dini hari WIB.
Mattek-Sands/Murray menjadi pasangan ganda campuran pertama yang mampu memenangi gelar secara beruntun di AS Terbuka sejak 1982, ketika Anne Smith/Kevin Curren sukses mempertahankan gelar mereka.
Khusus untuk Murray, ini merupakan gelar keempatnya di AS terbuka dalam kurun waktu empat tahun. Di ajang Grand Slam sendiri, petenis Inggris itu telah mengantungi tujuh gelar.
"Kami bersenang-senang di lapangan. Saya benar-benar gembira dapat kembali menjadi juara," tutur Murray di lapangan.
Baca juga: Kalahkan Williams, Andreescu Juara AS Terbuka
Pasangan Mattek-Sands/Murray begitu unggul di lapangan atas lawan mereka. Mereka tercatat melakukan 11 unforced error, berbanding 20 unforced error yang dilakukan pasangan Chan/Venus.
Demikian pula untuk pukulan winner, Mattek-Sands/Murray melepaskan 22 pukulan winner, sedangkan pasangan lawan hanya mencatatkan 16 pukulan winner.
Mattek-Sands/Murray juga begitu dominan untuk memaksimalkan kesempatan mematahkan servis lawan. Dari tujuh kali kesempatan, mereka mampu enam kali mematahkan servis lawan. Sedangkan Chan/Venus memiliki enam kesempatan break, namun hanya mampu melakukan dua break.
Mendapat dukungan dari para penonton tuan rumah, pasangan AS/Inggris ini dua kali mematahkan serve lawan pada set pertama, namun pertarungan di set kedua berlangsung lebih ketat, di mana kedua tim bergantian saling mematahkan serve sebanyak empat kali.
Mattek-Sands/Murray kembali mematahkan servis lawan untuk memimpin 4-3 dan mengonversi match point pertama menjadi kemenangan ketika pukulan backhand Mattek-Sands gagal dikembalikan lawan. (OL-2)
JUARA AS Terbuka Aryna Sabalenka menjadi petenis nomor satu dunia menggusur Iga Swiatek yang sebelumnya menempati posisi puncak.
Tahun ini, Coco Gauff belum mencapai final lagi setelah mempertahankan gelarnya di Auckland, Januari lalu.
Kali ini, ia akan tampil bersama petenis nomor 1 dunia Iga Swiatek, runner-up AS Terbuka, Jessica Pegula, dan Elena Rybakina.
Kemenangan Jannik Sinner di AS Terbuka terjadi 19 hari setelah dia dinyatakan tidak bersalah meski dua kali dinyatakan positif zat terlarang dalam tubuhnya, Maret lalu.
Aryna Sabalenka sukses menjadi juara di AS Terbuka 2024 usai mengandaskan wakil tuan rumah Jessica Pegula 7-5 dan 7-5 pada partai final di New York, Minggu (8/9) WIB.
Sabalenka yang merupakan petenis nomor dua dunia menang 7-5 dan 7-5 untuk menambah gelar AS Terbuka ke dalam kemenangan beruntun di Australia Terbuka.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved