Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
JORGE Lorenzo (Repsol Honda) menyampaikan permohonan maafnya setelah menyebabkan kecelakaan beruntun yang melibatkan tiga pembalap di balapan GP Catalunya, Minggu (16/6).
Lorenzo start dengan bagus ketika melesat dari P10 dan menyalip enam pebalap di depannya. Pun demikian Andrea Dovizioso (Mission Winnow Ducati), yang start dari P5 langsung memimpin jalannya lomba sejak tikungan pertama.
Namun, Lorenzo tuan rumah itu melakukan pengereman lambat (late breaking) dan kehilangan grip ban depan sehingga menyenggol motor Dovizioso hingga jatuh. Buntutnya, dua pembalap Yamaha, Maverick Vinales dan Valentino Rossi ikut menjadi korban tabrakan beruntun ketika balapan itu baru berjalan dua putaran.
"Ini tikungan yang sulit, seperti yang selalu aku bilang karena hairpin yang sangat sempit," ungkap Lorenzo seperti dilansir laman resmi MotoGP.
Baca juga: Diwarnai Drama, Marquez Raih Podium Utama di Barcelona
"Aku tak punya pilihan yang banyak ketika mengerem sedikit terlambat seperti apa yang terjadi padaku hari ini. Sangat disayangkan aku menjatuhkan banyak pebalap," ujarnya lagi.
"Valentino, Andrea, Maverick, aku merasa sangat menyesal untuk mereka karena ini bukan kesalahan mereka, tapi kesalahanku," ungkap sang pembalap tuan rumah.
Berkat tabrakan beruntun tersebut, Marc Marquez menang mudah di Catalunya untuk menambah koleksi poinnya di puncak klasemen dengan torehan 140 poin. Fabio Quartararo (Petronas Yamaha SRT) meraih podium pertamanya musim ini dengan finis runner-up di depan Danilo Petrucci (Mission Winnow Ducati). Gagal menyelesaikan balapan, Dovizioso masih bercokol di peringkat dua klasemen dengan 103 poin. (OL-7)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved