Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
BOS Formula Satu (F1) Chase Carey mengatakan ajang balap mobil F1 akan digelar tahun depan di Kota Hanoi, Vietnam. Grand Prix Vietnam mendatang itu diharapkan menjadi ajang balap F1 yang menarik dan unik karena menggunakan sirkuit jalan raya.
Dengan digelar ajang balap mobil F1 di sirkuit jalan raya, banyak penonton akan tertarik untuk datang menyaksikan GP Vietnam pada 2020.
Saat peninjauan trek jalan raya sepanjang 5,6 kilometer yang dijadikan sirkuit balap F1, kemarin, Carey mengatakan sirkuit di Hanoi akan memadukan jalur jalan yang telah ada dengan rute baru yang siap dibangun. Sirkuit Hanoi tersebut akan menjadi tuan rumah ajang balap F1 Musim 2010 mulai pada April tahun depan.
“Kami berpikir trek ini dapat menjadi balapan yang betul-betul istimewa yang memberikan balapan dan kompetisi yang menarik dan unik,” jelas Carey kepada para wartawan Selasa (16/4).
“Ini adalah perpaduan ba-lapan dalam kota. Kami berada dalam pusat kota, sebuah balapan jalan raya yang selalu memiliki beberapa elemen istimewa dan saya pikir trek ini merupakan kesempatan yang kami miliki dari sekarang,” papar Carey.
Bos F1 tersebut meyakini Sirkuit Hanoi akan memberikan balapan yang sangat istimewa bagi para penggemar ajang balapan mobil F1. Trek Sirkuit Hanoi akan berada di sekitar Stadium My Dinh yang jaraknya sekitar 13 kilometer dari pusat kota. Semula sirkuit akan dibangun di pusat Kota Tua, Hanoi, tetapi dari segi pembiayaan sangat mahal.
Terkait sirkuit baru Hanoi, Carey membandingkan trek balapan F1 dengan Sirkuit Silverstone, Inggris, dan Sirkuit Spa-Francorchamps, Belgia, yang semuanya disebut sebagai sirkuit ‘bersejarah’.
Saat mengamati perkembangan pembangunan Sirkuit Hanoi, Carey mengaku dirinya sangat bahagia dengan progres yang dicapai. “Tapi masih banyak hal yang perlu dibenahi sehingga tidak begitu saja diterima,” tambah Carey. (AFP/R-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved