Headline

RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian

Fokus

Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.

Seperti sedang Bermimpi

Sat/R-1
03/9/2018 05:45
Seperti sedang Bermimpi
(MI/NURUL FADILLAH)

KONTINGEN Indonesia dapat berjalan dengan 'badan tegap' saat penutupan Asian Games 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta, tadi malam. Tidak hanya sukses penyelenggaraan, Indonesia meraih sukses prestasi setelah merebut total 98 medali, 31 di antaranya berupa medali emas.

Prestasi itu sangatlah luar biasa dan tak pernah disangka sebelumnya. Tidak terkecuali bagi chef de missions (CdM) kontingen Indonesia untuk Asian Games 2018, Syafruddin. Terlebih Indonesia duduk di peringkat empat besar dan hanya kalah bersaing dari negara-negara besar seperti Tiongkok, Jepang, dan Korea Selatan.

Berikut wawancara dengan pria yang saat ini menjabat menteri pendayagunaan aparatur negara dan reformasi birokrasi (Menpan-RB) itu atas prestasi yang ditorehkan para atlet-atlet Indonesia.

Pendapat Anda perihal prestasi atlet-atlet nasional yang berhasil meraih total 98 besar dan merebut posisi empat besar?

Saya merasa gembira karena atlet-atlet Indonesia melewati target yang ditetaplan. Ini merupakan sebuah pencapaian yang mengejutkan. Sampai hari ini saya masih tidak menyangkanya. Seperti sedang bermimpin. Kita sudah memberikan prestasi terbaik.

Menurut Anda, apa kunci kesuksesan sehingga Indonesia mampu meraih prestasi besar kali ini?

Ini merupakan hasil kerja keras semua pihak yang terlibat. Ada simbiosis mutualisme antara atlet ke pelatih, pelatih ke manajer, manajer ke ofisial, ofisial ke CdM dan kepala cabang olahraga.

Susah atau duka menjabat CdM?

Kalau susahnya di kontingen tidak ada. Susahnya itu dengan pihak lain.

Adakah evaluasi untuk performa kontingen Indonesia di ajang Asian Games 2018 kali ini?

Saya sangat puas. Saya hanya ingin prestasi ini terukir kembali di SEA Games 2019. Itu yang saya pesankan kepada seluruh stakeholder olahraga Indonesia karena setelah malam ini pekerjaan saya sebagai pemimpin kontingen telah selesai.

Ada apresiasi dari CdM untuk keberhasilan yang dicapai kontingen Indonesia?

Apresiasi sudah diberikan pemerintah hari ini (kemarin). CdM hanya bisa memimpin, tidak punya kekuatan apa-apa. Semua sudah dapat.



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Msyaifullah
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik