Headline
Penyelenggara negara tak takut lagi penegakan hukum. Kisruh royalti dinilai benturkan penyanyi dan pencipta lagu yang sebenarnya saling membutuhkan.
Penyelenggara negara tak takut lagi penegakan hukum. Kisruh royalti dinilai benturkan penyanyi dan pencipta lagu yang sebenarnya saling membutuhkan.
SATUAN Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Brobahan yang berlokasi di Purwokerto, Jawa Tengah, menghentikan operasionalnya mulai Rabu (14/5). SPPG di Brobahan ini merupakan pemasok makanan bergizi gratis (MBG) pertama di Banyumas.
Dampak dari penghentian ini turut dirasakan oleh sejumlah sekolah yang selama ini menerima pasokan MBG, karena distribusinya sementara ikut terhenti.
Kepala SD Negeri 1 Kranji, Idha Nurani, membenarkan kabar penghentian tersebut. Sekolah yang dipimpinnya termasuk dalam daftar penerima manfaat dari program MBG yang selama ini disuplai oleh dapur SPPG Brobahan. Meski demikian, ia menegaskan bahwa penghentian ini hanya berlaku untuk dapur Brobahan, bukan keseluruhan program MBG di wilayah Banyumas.
"Program MBG masih tetap berjalan, hanya saja dapur Brobahan yang untuk sementara waktu berhenti. SPPG lainnya tetap beroperasi seperti biasa," ujar Idha.
Namun demikian, hingga saat ini belum ada kepastian mengenai durasi penutupan dapur tersebut. "Kami mendapat informasi dari SPPG Brobahan bahwa penghentian ini berlangsung sampai waktu yang belum ditentukan," lanjutnya.
Kepala SPPG Brobahan, Luky Ayu Parwatiningsih, belum dapat dikonfirmasi. Pasalnya, saat wartawan menyambangi lokasi dapur, yang bersangkutan tidak berada di tempat.
"Kepala SPPG sedang keluar, kami juga belum tahu kapan kembali," kata Reza, petugas keamanan di SPPG Brobahan.
Sebagai catatan, SPPG Brobahan merupakan dapur gizi pertama yang beroperasi di Banyumas sejak diluncurkan pada 6 Januari 2025.
Dapur ini melayani penyediaan makanan bergizi bagi 2.740 siswa yang tersebar di tiga lembaga pendidikan: SD Negeri 1 Kranji, TK Pamardi Siwi, dan SMK Negeri 2 Purwokerto. (H-2)
PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Banyumas, Jawa Tengah, mengumumkan penghapusan sanksi administrasi berupa bunga dan denda Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2).
DINAS Pendidikan Banyumas, Jawa Tengah, mengungkapkan faktor utama yang menyebabkan tingginya angka anak putus sekolah di wilayahnya.
HUJAN deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Purbalingga dan Banyumas, Jawa Tengah, mengakibatan sejumlah bencana pada Minggu malam (3/8).
Kolaborasi lintas institusi ini difokuskan pada pemberdayaan pelaku pascaperkara melalui pelatihan keterampilan, pendampingan, serta fasilitasi penempatan kerja.
Ayah dan anak balitanya ditemukan meninggal dunia setelah terjatuh ke dalam sumur tua di Desa Pejogol, Kecamatan Cilongok, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.
Tiap pelaku UMKM menerima bantuan senilai Rp5 juta dalam bentuk barang, seperti rak display serta komoditas pangan berupa beras, gula, dan minyak goreng.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved