Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Dokter Kandungan Kasus Pelecehan di Garut, Sering Kirim Chat Genit

Kristiadi
16/4/2025 16:48
Dokter Kandungan Kasus Pelecehan di Garut, Sering Kirim Chat Genit
Ilustrasi dokter kandungan sedang melakukan pemeriksaan terhadap ibu hamil.(Dok Unsplash)

SATUAN Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Garut bersama Polda Jawa Barat telah menangkap dokter kandungan terduga kasus pelecehan di Garut, Jawa Barat. Dokter berinisial MSF itu juga diduga kerap mengirimkan chat genit kepada pasiennya.

 

"Kami menerima informasi dan beberapa bukti percakapan antara pasien dengan orang yang kita amankan tersebar di media sosial. Akan tetapi, untuk sekarang proses penyelidikan masih berjalan dan termasuk meminta keterangan dari perwakilan Kementerian Kesehatan (Kemenkes)," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Garut, AKP Joko Prihatin, Rabu (16/4/2025).

 

Aksi bejat dokter MSF terekam kamera CCTV dan viral di masyarakat. Polisi mengungkapkan kasus pelecehan oleh dokter kandungan itu diduga sudah berlangsung lama.

 

"Kasus dugaan dokter kandungan yang melakukan pelecehan seksual nantinya diselaraskan dengan hasil pemeriksaan terhadap orang yang diamankan dan juga korban. Karena, pemeriksaan masih terus dilakukan untuk mengungkap motif hingga mengirim chat genit pada pasiennya," tambah Joko.

 

Sebelumnya, anggota Komisi III DPR RI fraksi Partai NasDem, Lola Nelria Oktavia mengatakan, kasus dugaan pelecehan seksual oleh dokter kandungan yang terjadi di sebuah klinik di Kabupaten Garut itu memprihatinkan. Lola meminta izin praktik dokter itu harus dicabut, jika terbukti bersalah.

 

"Saya sangat menyayangkan dan sekaligus terkejut mengetahui tindakan amoral yang dilakukan oleh seseorang dengan profesi yang terhormat. Kami minta oknum dokter kandungan dalam melakukan prakteknya itu harus dicabut izinnya, karena pelecehan seksual yang dilakukan kepada ibu hamil sangat meresahkan semua pihak," katanya. (M-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Bintang Krisanti
Berita Lainnya