Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Padang Panjang Perkuat Upaya Basmi Stunting dengan Pendekatan Komprehensif

Yose Hendra
25/10/2024 22:14
Padang Panjang Perkuat Upaya Basmi Stunting dengan Pendekatan Komprehensif
Ilustrasi pemeriksaan bayi(MI/Yose Hendra)

PENJABAT (Pj) Wali Kota Padang Panjang, Sonny Budaya Putra menekankan pentingnya evaluasi menyeluruh terhadap hasil kerja Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) dari tingkat kota hingga kelurahan, guna memastikan langkah konkret dalam mencapai target penurunan stunting.

"Dengan evaluasi dari Kemendagri, kita memiliki target agar pada Desember nanti ada penurunan signifikan, dan diharapkan setidaknya dua kelurahan mencapai angka stunting nol," ujar Sonny, Jumat (25/10).

Ia menegaskan, langkah preventif dan responsif harus diperkuat, serta kelurahan yang mampu mencapai target ini akan mendapat penghargaan sebagai bentuk apresiasi atas kerja keras mereka.

Meskipun Padang Panjang sudah menempati peringkat kedua terendah stunting di Sumatera Barat, Sonny mengingatkan bahwa perjuangan belum selesai. "Stunting adalah prioritas nasional yang wajib kita kejar hingga ke tingkat daerah. Terima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja keras, kita harus terus berupaya agar angka stunting bisa menurun hingga nol," ucapnya.

Kemarin, diadakan Rapat Koordinasi (Rakor) TPPS. Dalam kesempatan itu, Ketua Tim Pelaporan Statistik dan TIK BKKBN Sumbar, Dedy Agustanto, menambahkan bahwa Rakor ini bertujuan untuk mengoordinasikan intervensi pencegahan stunting, terutama melalui pendampingan calon pengantin (catin) sebagai upaya pencegahan sejak dini. “Fokus utama kita adalah mendampingi calon pengantin dalam persiapan kesehatan mereka, termasuk pemantauan asupan gizi,” jelas Dedy.

Ia juga menggarisbawahi pentingnya aplikasi Sistem Informasi Manajemen Nikah (Simkah) untuk memantau konsumsi tablet tambah darah oleh catin. "Hingga Oktober, capaian pendaftaran catin di SIGA-Elsimil Padang Panjang sudah mencapai 69,04%. Pendampingan ini akan semakin memudahkan komunikasi TPPS hingga ke tingkat kelurahan," katanya.

Kepala Dinas Sosial PPKBPPA Osman Bin Nur menyebutkan bahwa saat ini dua aplikasi, yaitu Simkah dan Elsimil, digunakan untuk mendampingi catin, dengan tujuan menyelaraskan data agar efektif dalam upaya penurunan stunting. “Rakor ini kami harap dapat mempercepat upaya pencegahan stunting, dengan perhatian pada pola asuh, sanitasi, dan akses air bersih,” ungkapnya.

Rakor ini juga menghadirkan narasumber dari Bappeda, Kemenag, Dinas Kesehatan, dan Dinas Sosial PPKBPPA yang bekerja sama dalam upaya kolektif mempercepat penurunan stunting demi mewujudkan anak-anak yang tumbuh sehat dan kuat di Padang Panjang. (N-2)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Heryadi
Berita Lainnya