Headline

. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.

Fokus

Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.

Peringati Hari Ulos, Jajaran Pemkab Samosir Kompak Kenakan Ulos dan Batik Bermotif Ulos

Apul Iskandar 
17/10/2024 15:00
Peringati Hari Ulos, Jajaran Pemkab Samosir Kompak Kenakan Ulos dan Batik Bermotif Ulos
(MI/Apul Iskandar)

Setiap 17 Oktober, Hari Ulos diperingati di Tanah Batak. Sekretaris Daerah Kabupaten Samosir Marudut Sitinjak mengatakan selaku orang Batak dan yang tinggal di tanah Batak, dia mengajak seluruh jajaran untuk  tetap mengagumi, mencintai dan melestarikan budaya ulos. Memahami jenis dan fungsi ulos sesuai dengan makna yang terkandung sebagaimana yang telah dilakukan nenek moyang orang Batak terdahulu.

"Kita harus tetap belajar, sama-sama mencintai dan melestarikan kearifan  budaya ini. Kita yang punya ulos, orang Batak harus kagum dan mencintainya," kata Marudut di Samosir Sumatra Utara, Kamis (17/10/2024). 

Ke depan ia menekankan adanya sebuah rancangan khusus mengenai pakaian bermotif ulos yang memiliki makna untuk jajaran Pemkab Samosir. Hal itu tentu untuk semakin menguatkan kecintaan akan budaya dan tinggal di tanah batak.

Di tempat terpisah Ketua Yayasan Pusuk Buhit Efendy Naibaho berharap dan mendesak agar pemerintah menetapkan setiap tanggal 17 Oktober menjadi Hari Ulos Nasional.  "Mudah-mudahan Presiden Joko Widodo berkenan menetapkannya sebagai Hari Ulos Nasional, mengikuti Hari Batik Nasional yang telah ditetapkan oleh pemerintah," ujarnya. 

Ulos sudah merupakan bahagian dari kehidupan masyarakat Batak yang tidak bisa terpisahkan. "Setiap hari dalam kegiatan sukacita maupun dukacita ulos selalu dikenakan di mana saja setiap saat," kata Efendy. (S-1) 

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Denny parsaulian
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik