Headline

Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

Peringatan Pertempuran Lima Hari di Semarang Hari Ini, Rekayasa Lalu Lintas Dilakukan

Akhmad Safuan
13/10/2024 11:00
Peringatan Pertempuran Lima Hari di Semarang Hari Ini, Rekayasa Lalu Lintas Dilakukan
Penutupan jalan di sekitar Tugu Muda Kota Semarang akan diberlakukan seiring peringatan Pertempuran Lima Hari di Semarang.(MI/Akhmad Safuan)

REKAYASA lalu lintas akan dilakukan oleh Pemerintah Kota Semarang, Jawa Tengah, sehubungan dengan acara peringatan Pertempuran Lima Hari di Semarang yang akan digelar Minggu (13/10) sore ini.

Sejumlah ruas jalan utama di seputar Tugu Muda Kota Semarang akan ditutup Minggu (13/10) dan Senin (14/10) mulai pukul 17.00 WIB dan warga diminta menggunakan jalur alternatif.

Pemantauan Media Indonesia, Minggu (13/10) ,dalam rangka memperingati Pertempuran Lima Hari di Semarang, Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang akan menyelenggarakan upacara dan kegiatan seremonial lainnya di seputar Tugu Muda Kota Semarang. Berbagai persiapan mulai dilakukan sejak pagi termasuk pengaturan lalu lintas karena beberapa ruas jalan akan ditutup pukul 17.00 WIB.

"Diminta warga menghindari beberapa jajan utama karena akan mulai ditutup sore nanti untuk pelaksanaan upacara peringatan Pertempuran Lima Hari di Semarang," kata Plt Kepala Dinas Perhubungan Kota Semarang Danang Kurniawan, Minggu (13/10).

Sejumlah ruas jalan utama yang akan ditutup yakni di seputar Tugu Muda Kota Semarang, lanjut Danang, yakni Jalan Mgr Soegijopranoto mulai depan LP Wanita Bulu, Jalan Dr Soetomo mulai Simpang RS Kariadi, Jalan Pandanaran di Simpang Eka Karya, dan Jalan Pemuda mulai Simpang Paragon hingga Lawang Sewu.

Dengan ditutupnya ruas jalan tersebut, ungkapnya, maka kendaraan akan dialihkan sementara ke jalur lain, seperti menghindari Jalan Soegijopranoto dapat melintas Jalan Indraprasta, jalan menuju Pandanaran dialihkan ke Jalan Kiai Saleh dan Jalan Pekunden. Demikian jalan menuju ke Jalan Dr Sutomo dialihkan melalui Kaligarang.

Sementara itu, Pertempuran Lima Hari di Semarang merupakan momentum pertempuran yang dilakukan para pemuda Semarang terhadap penjajahan Jepang untuk mempertahankan kemerdekaan Indonesia yang telah diproklamasikan pada 17 Agustus 1945. Tercatat peristiwa Pertempuran Lima Hari di Semarang terjadi 15 Oktober hingga 19 Oktober 1945. Konflik besar ini tidak hanya menimbulkan korban para korban para pemuda dan pejuang Semarang tetapi juga kubu tentara Jepang. (AS/J-3)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri yuliani
Berita Lainnya