Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
INTERNATIONAL Conference on Management in Emerging Markets 2024 (ICMEM 2024) telah secara resmi dimulai di The Patra Bali Rabu (28/8). Konferensi internasional ini digelar oleh Sekolah Bisnis dan Manajemen ITB (SBM ITB) secara hybrid, melalui zoom dan secara offline selama dua hari pada 28 dan 29 Agustus 2024.
ICMEM 2024 diikuti peserta dari 7 negara, yaitu Indonesia, Malaysia, Jepang, Hongkong, Taiwan, Vietnam, dan Australia. Dengan partisipasi multinasional. Dekan SBM ITB, Prof. Ignatius Pulung Nurprasetio berharap ICMEM 2024 menjadi wadah untuk mendorong dialog, berbagi pengetahuan dan pembangunan berkelanjutan di pasar berkembang.
Selama dua hari ke depan, konferensi ini menghadirkan pembicara tamu dari akademisi dan pemimpin industri pada sesi workshop. "Pembicara yang hadir di antaranya Prof. Dermawan Wibisono dari SBM ITB dan Prof. Toshiya Kaihara dari Universitas Kobe Jepang. Prof Mark Gilman dari Derby University, UK, Dr. Sonya Mamoriska Direktur Transformasi Bulog dan Rahmad Pribadi sebagai CEO Pupuk Indonesia," terangnya.
etua Panitia ICMEM SBM ITB 2024 Dr. Yunieta Anny Nainggolan mengatakan, ICMEM 2024 menjadi unik karena membahas khusus tentang emerging market (pasar berkembang) dan mengambil sudut pandang multi-aktor, dari mahasiswa hingga industri. "Pada pembukaan ICMEM 2024 juga dihadiri oleh Dekan SBM ITB, para presenter naskah akademik serta pembicara," ucap Yunieta.
Prof. Dermawan Wibisono yang membuka sesi tentang strategi dan manajemen kinerja dalam konsep Environmental, Social and Governance (ESG) menerangkan, "Integrasi ESG harus difokuskan kepada strategi, bukan hanya pelaporan, dan dicerminkan dari key performance indicator perusahaan,".
Sementara itu, Prof. Toshiya Kaihara dari Universitas Kobe Jepang menyambung penjelasan Prof. Dermawan, bahwa dengan konsep strategi desain co-creative dan penerapannya dalam isu sosial di Jepang. Dalam eksperimennya, Prof. Kaihara mencoba membuat simulasi digital kepuasan masyarakat dalam pembuatan kebijakan publik. Informasi lebih lanjut: https://icmem.sbm.itb.ac.id/. (N-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved