Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PELAKSANAAN Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio di Kota Padang tahap pertama telah berhasil mencapai realisasi sebesar 94,7%, atau sebanyak 89.655 anak dari target 94.673 anak.
Hal ini diungkapkan oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Padang, Citra Septiyenri Syahnur, saat meninjau pelaksanaan PIN Polio di Puskesmas Andalas, Kecamatan Padang Timur, Kota Padang, Provinsi Sumatra Barat (Sumbar), Rabu (21/8).
Citra menyatakan bahwa capaian PIN Polio kali ini menunjukkan peningkatan signifikan dibandingkan program imunisasi lainnya yang biasanya berada di bawah angka 80%. "Ini menandakan meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya imunisasi bagi kesehatan anak-anak mereka," ujar Citra.
Baca juga : Lebih dari 13 Ribu Anak di Padang Belum Imunisasi Polio
Ia menegaskan bahwa tujuan utama dari PIN Polio bukan hanya untuk mencapai target jumlah tertentu, tetapi memastikan bahwa seluruh anak di bawah usia delapan tahun di Kota Padang mendapatkan vaksin polio, sehingga terlindung dari ancaman penyakit ini.
Citra menambahkan bahwa pihaknya akan terus berupaya mencari anak-anak yang belum mendapatkan vaksin polio selama tahap pertama PIN Polio.
Dinas Kesehatan Kota Padang juga melanjutkan advokasi dan sosialisasi terkait PIN Polio, serta melakukan sweeping sasaran dengan mengunjungi rumah-rumah. Selain itu, pelayanan imunisasi akan diulang kembali di TK/PAUD, SD, dan posyandu di wilayah kerja puskesmas, termasuk di puskesmas itu sendiri.
"Saat ini, PIN Polio telah memasuki masa sweeping, dan kami berharap program ini bisa diperpanjang, karena imunisasi polio adalah hak semua anak," pungkas Citra. (N-2)
Bantuan berupa uang tunai sebesar Rp1,5 juta untuk masing-masing keluarga terdampak. Selain itu, Baznas Kota Padang juga memberikan bantuan rumah layak huni bagi korban.
Pemko Padang juga turut menyalurkan 46 ekor sapi kurban ke masjid dan musala yang belum memiliki atau kekurangan hewan kurban, sebagai bentuk pemerataan distribusi dan keadilan sosial.
Rinaldi menjelaskan, dari 110 kasus kebakaran itu, taksiran kerugian material terbilang cukup besar. Dinas Damkar mencatat, taksiran kerugian kurang lebih Rp150 miliar.
Fadly menekankan, kemiskinan bukan hanya persoalan statistik. Akan tetapi soal wajah-wajah warga yang setiap hari berjuang hidup dengan keterbatasan.
Hewan ternak yang dinyatakan sehat dan layak dikurbankan diberi tanda stiker warna biru. Di antara yang diperiksa adalah gigi sudah copot sekali, bulu tidak kusam, dan mata jernih.
Pemerintah Kota (Pemko) Padang, Sumatra Barat, menargetkan pembentukan sebanyak 104 Koperasi Merah Putih di seluruh kelurahan yang ada di kota tersebut.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved