Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
GUNA memperkuat dan mengoptimalkan penanganan bencana di kawasan perairan, Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan akan mengoperasikan kapal penyelamatan (rescue boat).
"Wilayah Kalsel dikelilingi perairan baik sungai, rawa, danau maupun laut. Kejadian bencana di kawasan perairan juga tinggi, sehingga kita perlu menambah sarana penanganan bencana untuk perairan," kata Kabid Penanganan Bencana pada Dinas Sosial Provinsi Kalsel, Ahmadi, Rabu (31/7).
Ahmadi mengatakan kapal rescue yang dibeli seharga Rp1,7 miliar tersebut akan mulai dioperasikan saat HUT Kalsel ke-74 tanggal 14 Agustus 2024 mendatang. Kapal rescue milik Dinas Sosial Kalsel ini mampu menampung 10 orang penumpang dengan panjang kapal 10 meter dan lebar 3,5 meter.
Baca juga : ABK Kapal Tunda Jatuh di Sungai Barito
"Kapal ini kita gunakan untuk evakuasi dan pengungsian warga korban bencana yang berada di kawasan perairan dan rawa. Termasuk penanganan korban kecelakaan di perairan hingga distribusi logistik ke daerah sulit dijangkau," tutur Ahmadi. Dalam pengoperasiannya kapal rescue ini akan berkoordinasi dengan Tim SAR.
Selain kapal penyelamat, Dinas Sosial Kalsel juga menambah kendaraan mobil dapur umum dalam rangka mempermudah pelayanan bagi korban bencana. "Mobil dapur umum ini cukup modern dengan kapasitas masak 200 kilogram atau cukup untuk 1.000 paket makanan dalam waktu 30 menit," kata Ahmadi.
Kalsel termasuk wilayah rawan bencana hidrometeorologi seperti banjir, longsor dan angin kencang, juga karhutla, gempa, dan kebakaran permukiman (bencana sosial). (Z-3)
Sebanyak 113 kapal perintis dioptimalkan untuk mengantisipasi lonjakan penumpang.
Pelabuhan Ciwandan bukan alternatif, tapi akan beroperasi bersamaan dengan pelabuhan penyeberangan lainnya selama mudik lebaran.
Setidaknya 12 orang pemudik yang berangkat menggunakan kapal menuju Pulau Sukun, Kecamatan Alok, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur terpaksa hilang di perairan laut Lorens, Selasa (18/4).
Penumpang rela tidur di lantai kapal selama perjalanan untuk bisa berlebaran di kampung halaman
Direktur Pelni pantau langsung layanan penumpang kapal kelas ekonomi
Pemudik yang menggunakan kendaraan roda empat terus berdatangan di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, Rabu (19/4) dini hari atau H-3 lebaran 2023.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved