Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
SATU persatu para lanjut usia (lansia) yang mengenakan toga, dengan penuh semangat maju ke panggung untuk diwisuda. Rasa bangga dan bahagia tampak tergurat di wajah para wisudawan dan wisudawati yang berusia 60-91 tahun itu.
Mereka adalah wisudawan dari Sekolah Lansia Pancasila di Desa Kenteng, Kecamatan Bandungan, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. Hari ini, mereka mengikuti rangkaian wisuda bagian dari Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-31.
"Saya bahagia karena dapat diwisuda setelah beberapa tahun belajar berbagai hal dari keterampilan hingga agama," ujar Karmi, 91, wisudawan tertua dari Karanglo, Kecamatan Bandungan, Kabupaten Semarang.
Baca juga : Peduli Kesejahteraan Pekerja, Kemnaker-BKKBN Gelar Pelayanan KB di Tempat Kerja
Kehadiran Sekolah Lansia ini berlandaskan Undang-undang Nomor 13 Tahun 1998 tentang Kesejahteraan Lanjut Usia dan Undang-undang Nomor 52 Tahun 2009 tentang Perkembangan Kependudukan dan Pembangunan Keluarga pasal 48 ayat (1) huruf (c) bahwa kebijakan tersebut dilaksanakan dengan cara peningkatan kualitas hidup lansia agar tetap produktif dan berguna bagi keluarga dan masyarakat dengan pemberian kesempatan untuk berperan dalam kehidupan keluarga.
Melalui Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 88 Tahun 2021 tentang Strategi Nasional Kelanjutusiaan diharapkan dapat mewujudkan lansia yang mandiri, sejahtera dan bermartabat, sehingga BKKBN melalui mengembangkan kelompok kegiatan Bina Keluarga Lansia (BKL) menjadi sekolah lansia.
Dari sekolah lansia inilah diharapkan akan dapat memberikan informasi, edukasi, pelatihan dan permainan edukatif kepada lansia sehingga akan tercapai tujuan yakni lansia sehat, mandiri, aktif, produktif dan bermartabat (SMART).
Baca juga : Contoh Kesan dan Pesan Perpisahan untuk Sekolah, Mahasiswa PPL, dan PKL
"Tahun 2024 ditargetkan setiap Kabupaten/Kota memiliki minimal satu sekolah lansia," kata Deputi bidang Keluarga Sejahtera dan Pemberdayaan Keluarga BKKBN Nopian Andusti mewakili Kepala BKKBN dokter Hasto.
Tahun 2023, kata Nopian, jumlah sekolah lansia di BKL sebanyak 246. Namun berdasarkan data hingga akhir tahun 2023 terdapat 422 sekolah lansia di BKL dan tahun ini telah tercapai 752 sekolah lansia yang tersebar di seluruh Indonesia dengan 177 di antaranya berada di Jawa Tengah.
Plt Assisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Semarang Hendy Lestari mewakili Bupati Semarang Ngesti Nugraha mengatakan pada 2045 penduduk lansia Indonesia mencapai 20% dari jumlah penduduk Indonesia, sehingga perlu mempersiapkan diri diri menghadapi penuaan.
Baca juga : Sekolah Kewirausahaan Gratis SKBAC Pondok Aren Gelar Wisuda Angkatan 26
Perlu diketahui, saat ini jumlah lansia 11,75%. Meningkat dari tahun lalu sebesar 10,82%.
"Sekolah lansia ini menunjukkan belajar tidak kenal waktu dan usia, sekaligus akan tetap menjaga lansia tetap sehat dan produktif di usia senjatanya," kata Hendy.
Pendidikan di Sekolah Lansia, ungkap Hendy Lestari, merupakan pendidikan non-formal yang dilakukan sepanjang hayat bagi lansia berdasarkan tujuh dimensi lansia tangguh dalam kurun waktu 12 bulan. (Z-3)
Bunda, sedang bersiap menyekolahkan si kecil? Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan agar anak mendapatkan pendidikan terbaik untuk mengoptimalkan potensi mereka.
Anak harus memahami dan menghargai diri dan lingkungan serta mengetahui konsekuensi hukum dan akibat dari kekerasan/perundungan.
Hari terakhir di sekolah bisa membawa kesedihan bagi anak. Mereka harus berpisah dengan guru dan teman-teman akan memberikan tantangan emosional.
Psikolog anak dari Lembaga Psikologi Terapan Universitas Indonesia Fabiola Priscilla memberikan beberapa tips untuk mengatasi tekanan menjelang hari pertama anak kembali bersekolah
Sedang memilih sekolah untuk si kecil? Idealnya, lokasinya jangan terlalu jauh dari rumah untuk mencegah kelelahan anak maupun orang tua.
Sekolah perlu memberikan wadah seluas-luasnya bagi siswa untuk mengembangkan kreativitasnya.
Memasak di rumah mendatangkan banyak manfaat, antara lain menjaga kebersihan makanan, menjamin terpenuhinya asupan gizi, dan mempererat bonding dengan keluarga.
Langkah ini bertepatan dengan peringatan Hari Keluarga Nasional. Vaksinasi covid-19 pada anak berusia 12-17 tahun menggunakan vaksin buatan Sinovac.
Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-29 tahun ini harus dijadikan momentum untuk meningkatkan kesehatan semua ibu dan anakdi Indonesia.
Terdapat proses yang panjang untuk mengatasi permasalahan stunting, di mana semuanya berawal dari keluarga, termasuk optimalisasi peran seorang ibu.
PUNCAK perayaan Hari Keluarga Nasional (Harganas) Ke 29 di Kota Medan, Sumatra Utara yang digelar pada 7 Juli 2022 tinggal menghitung hari.
PRESIDEN Joko Widodo akan menghadiri peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-29 yang dipusatkan di Kota Medan, Sumatra Utara (Sumut), hari ini.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved