Headline
Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.
Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.
HARGA beras di Kota Bengkulu, Provinsi Bengkulu, semakin tinggi sehingga warga mengeluhkan harga tak kunjung turun. Kenaikan harga tersebut membuat warga terpaksa membeli beras dengan kualitas rendah dan mengurangi pembelian, agar dapat mencukupi kebutuhan yang lain.
Dari pantauan Media Indonesia di Pasar Minggu (1/10), Kota Bengkulu, harga beras berkisar Rp13 ribu per kilogram untuk kualitas medium dan Rp17 ribu per kilogram untuk kualitas premium. Selain pembelian beras per kiloan, harga per cupak Rp22 ribu untuk kualitas medium dan kualitas premium Rp24 ribu per cupak.
Buyung, 45, pedagang beras di Pasar Minggu, mengatakan, harga beras terus naik sejak dua bulan terakhir. "Kenaikan harga beras mulai dari medium hingga premium sejak dua bulan terakhir dan pada September kenaikan harga mencapai Rp3.000 per kilogram," katanya.
Baca juga: Krisis Air Bersih Dialami Hampir 60 Ribu Warga Banyumas
Saat ini, lanjut dia, sebagian pembeli terpaksa beralih menggunakan beras kualitas rendah hingga sedang karena harga yang sudah terlampau tinggi. Sebagian pembeli harus mengganti beras yang biasa dikonsumsi dari beras kualitas premium membeli beras dengan kualitas sedang.
Selama kenaikan harga, sebagian pedagang mengakui omzet menurun hingga mencapai 50%. Cik Upin, 56, seorang pembeli beras di Pasar Minggu, mengatakan, sudah hampir dua bulan terakhir harga beras di kota Bengkulu l, masih tinggi dan tak kunjung turun akibat kemarau. (Z-2)
KENAIKAN harga beras memicu lonjakan Indeks Perkembangan Harga (IPH) di 14 provinsi pada minggu kedua Juni 2025. Padang Panjang turut mengalami fluktuasi harga.
Komoditas yang dominan memberikan andil/sumbangan inflasi m-to-m pada April 2025, antara lain tarif listrik, emas perhiasan, kelapa, bawang merah, tarif angkutan antar kota dan beras.
hal ini menjadi salah satu faktor momen perbaikan ekonomi setelah Idulfitri adalah harga pangan yang cenderung terkendali.
Kondisi tersebut, dikarenakan sebagian kecil lahan pertanian di wilayah pesisir yang bisa ditanami.
MEMASUKI pekan kedua Ramadan 1446 H, harga beras stabil tinggi di Pasar Gedhe Klaten, Jawa Tengah.
TIDAK butuh waktu lama, draf revisi Undang-Undang Pilkada segera diparipurnakan
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved