Lewat Upacara Cahaya Awali Vigili Paskah, Rohaniawan Mengajak Masyarakat Lembata Bangkit

Alexander P Taum
09/4/2023 14:36
Lewat Upacara Cahaya Awali Vigili Paskah, Rohaniawan Mengajak Masyarakat Lembata Bangkit
Upacara Cahaya digelar untuk mengawali Vigili Paskah di Lembata, Nusa Tenggara Timur(MI/ALEXANDER P TAUM)

UPACARA cahaya, mengawali misa malam Vigili Paskah, Sabtu (8/4) malam.
Upacara cahaya dilakukan dalam kondisi gelap gulita. Suasana pun berubah terang oleh nyala lilin Paskah yang digenggam Umat.

Upacara Cahaya di malam Paskah sendiri, merupakan simbol kebangkitan
Kristus yang membantu umat manusia  berjalan dalam terang, setelah
terkungkung dalam dosa.

Di Gereja St Arnoldus Janssen Waikomo, Lembata, Nusa Tenggara Timur, misa malam vigili Paskah dipimpin Pastor paroki Yosep Ola Sabhe, diikuti ribuan umat Katolik setempat.

Mengawali misa malam Paskah, Pastor Ola Sabhe memateraikan lilin paskah
yang berukuran besar dengan sejumlah atribut Paskah diantaranya salib.
Salib yang terdapat pada lilin Paskah melambangkan pengorbanan Yesus.
Dia wafat di kayu salib untuk menebus dosa-dosa manusia.

Kemudian, angka tahun, angka yang menunjukkan tahun dalam lilin Paskah
melambangkan bahwa Tuhan senantiasa bersama umat-Nya setiap saat untuk
menjaga kita.

Selain itu lilin paskah itu juga dilengkapi lima butir biji dupa. Kelima butir dupa besar mempunyai lambang sebagai kelima luka Kristus dan ditancapkan dalam bentuk salib. Kelima luka tersebut diantaranya tiga paku yang menusuk tangan dan kaki-Nya, tombak yang menusuk lambung, dan duri yang menusuk kepala-Nya.

Lebih lanjut, biji dupa ini juga digunakan sebagai aroma rempah-rempah sebelum Yesus dibaringkan setelah kematian.

Tak lupa pula, Pastor melengkapi atribut lilin paskah dengan Huruf
Yunani alfa dan omega

Huruf Yunani alfa dan omega memiliki lambang bahwa pribadi Kristus yang
merupakan awal dan akhir, simbol dari keabadian kuasa-Nya. Huruf ini
diletakkan di atas dan di bawah dari gambar salib.

Tak hanya itu, ada pula gambar Domba. Gambar domba pada lilin Paskah memiliki makna bahwa Yesus Kristus sebagai Anak Domba Paskah yang dikurbankan untuk keselamatan manusia.

Ada pula beberapa makna yang terkandung dalam atribut upacara vigili Paskah yakni, nyala api. Nyala api melambangkan keilahian, bahwa Kristus adalah terang dunia. Sementara sumbu dari lilin tersebut menandakan jiwa-Nya.

Selain itu, ada pula Cahaya Lilin. Cahaya lilin menjadi lambang dari
kebangkitan Kristus. Ia bangkit dan telah mengalahkan maut. Cahaya
kebangkitan Kristus membantu kita berjalan dalam terang.

Dalam kotbahnya, Pastor Paroki ST. Arnoldus Janssen Waikomo, Yosep Ola
Sabhe menandaskan, dengan kebangkitannya, Yesus Kristus telah menunjukan kepada dunia akan cahaya kebangkitannya yang mengalahkan maut dan dosa umat manusia.

Karena itu, diaa mengajak umat Katolik setempat untuk bangkit dari segala keterpurukan hidup, menata perekonomian keluarga dan meninggalkan semua dosa yang sudah tersalib bersama wafatnya Isa Al-Masih, kemudian bangkit menata iman, harapan dan kasih.

Misa malam Vigili Paskah di sejumlah Gereja Katholik di Lembata
dilakukan dalam dua tahap. Kurban Misa di sejumlah gereja berlangsung
meriah dan aman. (N-2)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sugeng
Berita Lainnya