Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
WORLD Helath Organization (WHO) pada 2014 menyatakan bahwa Indonesia bebas polio dengan mendapatkan sertifikat bebas polio. Namun pada November 2022 Indonesia dikejutkan dengan ditemukannya kasus polio di Pidie, Aceh.
Penyebabnya adalah kombinasi berbahaya dari cakupan imunisasi yang rendah dan kondisi lingkungan yang tidak sehat. Ini adalah kejadian pertama sejak Indonesia dinyatakan bebas polio pada 2014.
Pemerintah menetapkan status Kejadian Luar Biasa (KLB) polio
usai ditemukan satu kasus polio tipe 2 di Pidie, Aceh. Saat ini ada tiga provinsi yang sudah menetapkan KLB Polio, yakni Aceh, Sumatra Utara dan Jawa Barat.
United Nations Children's Fund (UNICEF) telah menyediakan sekitar 10 juta dosis Vaksin nOPV2 produksi Bio Farma untuk pelaksanaan Outbreak Response Immunization (ORI) agar mencegah penambahan kasus polio di Indonesia.
Sekretaris Perusahaan Bio Farma, Rifa Herdian, Selasa (4/4), menyampaikan, Bio Farma mengutamakan pemenuhan kebutuhan vaksin polio dalam negeri. Saat ini selaku produsen vaksin, Bio Farma telah mengekspor produknya ke lebih dari 150 negara dan memenuhi 70% kebutuhan vaksin polio di dunia.
"Bio Farma memiliki kapasitas produksi Vaksin nOPV2 lebih dari 500 juta
dosis per tahun. Kini, kami sedang dalam proses untuk instalasi FIlling line 2 guna menambah kapasitas nOPV2. Kami mengekspor vaksin nOPV2 sebanyak 300-400 juta dosis per tahun," jelasnya.
15 juta dosis
Sebagai BUMN Farmasi, Bio Farma berkomitmen untuk tetap mendukung program pemerintah, dengan mengutamakan pemenuhan kebutuhan
Vaksin nOPV2 untuk masyarakat Indonesia terutama yang terdampak KLB.
Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan (Kemenkes), membutuhkan alokasi Vaksin nOPV2 untuk penanganan outbreak di Indonesia sebanyak 15 juta dosis, untuk wilayah Aceh, Sumut dan Jabar. Bio Farma secara bertahap mendistribusikan vaksin nOPV2 berdasarkan koordinasi bersama Kemenkes.
"Kami berperan aktif untuk percepatan pengembangan dan produksi vaksin
nOPV2, sebagai strategy end-game polio di dunia," ungkap Rifa.
Menurut dia, Novel Oral Polio Vaksin tipe 2 (nOPV2) adalah vaksin polio
generasi baru yang pertama di dunia, yang merupakan hasil penelitian dari induk Holding BUMN Farmasi BUMN, Bio Farma. Secara uji klinis, nOPV2 ini, memberikan perlindungan yang sama terhadap virus polio tipe 2, dengan keunggulan lebih stabil secara genetik. Vaksin ini memiliki kemungkinan yang kecil untuk kembali terjadinya cVDPV atau Circulating Vaccine Derived Poliovirus yakni munculnya kembali kasus polio dari mutasi virus dalam vaksin. (N-2)
Selain vaksinasi, menjaga kebersihan dan konsumsi makanan bergizi juga menjadi langkah penting untuk pencegahan polio.
Vaksin polio adalah salah satu imunisasi wajib yang diberikan kepada bayi untuk mencegah penyakit polio, sebuah infeksi serius yang dapat menyebabkan kelumpuhan atau bahkan kematian.
Vaksin polio tidak memiliki laporan KIPI atau kejadian setelah imunisasi serius.
Jika anak sudah terkena virus polio pasti mengalami lumpuh layu dan tidak bisa kembali normal lagi.
Orang tua dapat berkonsultasi dengan dokter spesialis anak untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai imunisasi yang efektif mencegah polio.
Saat ini PT Bio Farma telah memasok vaksin polio atau nOPV2 ke sejumlah negara di Afrika, Eropa dan Timur Tengah,
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved