Headline

Pemilu 1977 dan 1999 digelar di luar aturan 5 tahunan.

Fokus

Bank Dunia dan IMF memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun ini di angka 4,7%.

BI Tegal Edukasi Cinta Bangga Paham Rupiah ke Pondok Pesantren di Brebes

Supardji Rasban
10/2/2023 20:43
BI Tegal Edukasi Cinta Bangga Paham Rupiah ke Pondok Pesantren di Brebes
Bank Indonesia Tegal menggelar edukasi Cinta dan Bangga Rupiah di pondok pesantren Brebes(MI/SUPARDJI RASBAN)

KANTOR Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Tegal, Jawa Tengah, terus
menggelar edukasi Cinta Bangga Paham Rupiah dan Pembayaran Digital ke
banyak kalangan. Yang terkini, edukasi digelar untuk 1.000-an santri Pondok Pesantren (Ponpes) Al Hikmah 1, Kabupaten Brebes, Jumat (10/02).

Tujuan kegiatan ialah memberikan informasi dan pemahaman bagi para santri di Ponpes agar mereka lebih mengenal sistem pembayaran yang ada di Indonesia.

Manajer Unit Implementasi Kebijakan Sistem Pembayaran dan Pengelolaan Uang Rupiah (SP-PUR) KPwBI Tegal, Enggar estiko handoko, menyampaikan  tugas Bank Indonesia mengatur dan memastikan kelancaran sistem pembayaran tunai dan nontunai.

"Dalam pembayaran tunai, santri perlu diberi pengetahuan mengenali keaslian uang Rupiah dengan cara 3D, yaitu Dilihat, Diraba, dan Diterawang. Bank Indonesia mengharapkan para santri untuk mencintai dan merawat rupiah, bangga kepada rupiah sebagai simbol kedaulatan bangsa, dan memahami fungsi rupiah sebagai alat transaksi pembayaran," jelas Enggar.

Enggar menyebut santri sebagai kaum milenial juga diperkenalkan dengan
pembayaran non tunai yaitu Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS). Walaupun ketika di Ponpes tidak diperbolehkan membawa telepon seluler, ketika lulus pondok nanti, mereka pasti akan menggunakan layanan pembayaran non tunai berbasis QR tersebut.

"Kami juga berpesan kepada para santri untuk berhati-hati terhadap sms,
whatsapp, telepon dari orang yang tidak dikenal yang meminta untuk
meng-klik link aneh ataupun meminta nomor One Time-Password (OTP) karena kemungkinan besar itu adalah penipu yang mencoba mendapatkan uang dari rekening," jelas Enggar. (N-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sugeng
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik